MataKita.co, SIDRAP- Penerapan Full Day School yang diterapkan Dinas Pendidikan Kabupaten Sidrap mendapat apresiasi dari Posdev (Post and Policy Development), menurutnya FDS sangat cocok membangun karakter bangsa yang sedang tertinggal dari negara lain.
Peneliti Posdev Saddam Husain, ketika ditemui di Speed cafe Sidrap, Senin, (07/8), menurutnya Full Day School yang telah dijalankan pemkab Sidrap akan membentengi generasi muda dari penyalagunaan narkoba.
“Dengan belajar dan bermain seharian di sekolah itu akan membangun karakter pelajar serta membentengi generasi muda dari pengaruh lingkungan, semisal penyalagunaan narkoba” ujarnya
Ia menambahkan “Jika pemkab konsisten dengan kebijakan tersebut saya yakin satu tahun penyebaran dan penyalagunaan narkoba di Sidrap akan bisa bisa diatasi, terutama dikalangan pelajar” ungkapnya.
Terkait tentang adanya keluhan dari orang tua yang sedih dengan aktifitas belajar anaknya yang padat, saddam menyarankan Pemkab untuk terus berkomunikasi dengan orang tua serta melakukan evaluasi berkelanjutan.
“Yang kita perlu pahami program pendidikan itu tidak langsung dirasakan masyarakat, butuh waktu lima tahun bahkan sepuluh tahun baru akan terlihat, terus lakukan evaluasi sehingga kekhawatiran orangtua bisa dihilangkan” tutup Saddam.
Penerapan uji coba Full Day scholl Sidrap sudah banyak mendapat kritikan oleh orangtua, karena mengurangi waktu anak-anak bersama orangtua, terlepas dari itu program tersebut punya banyak manfaat untuk pembangunan karakter Generasi muda.