MataKita.co, Gorontalo – Menjelang pesta demokrasi Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden yang semakin dekat, Danrem 133/Nani Wartabone Kolonel Czi Arnold AP. Ritiauw memberikan arahan kepada seluruh Danramil dan Danpos beserta Babinsa jajaran Korem 133/Nani Wartabone. Rabu (06/03/2019).
Kegiatan yang di laksanakan agar pelaksanaan pesta demokrasi tersebut dapat berjalan dengan aman, baik dan lancar sehingga diharapkan netralitas TNI bagi prajurit wilayah Gorontalo tidak terdapat keberpihakan kepada salah satu calon tertentu.
Dalam rangka kegiatan pesta demokrasi tersebut Danrem 133/Nani Wartabone Kolonel Czi Arnold AP Ritiauw mengumpulkan seluruh para Danramil dan Danpos serta Babinsa jajaran Korem 133/Nani Wartabone dalam rangka memberikan arahan terkait netralitas TNI yang harus dipedomani dan dilaksanakan menjelang pelaksanaan pesta demokrasi.
Dimana hal ini menjadi penekanan khusus agar tidak ada seorang prajurit apalagi Babinsa terlibat terhadap kegiatan pesta demokrasi dengan berpihak kepada calon maupun Paslon tertentu apapun alasannya.
Dalam pembinaan netralitas TNI kepada para Babinsa Danrem 133/Nani Wartabone mengatakan salah satu tugas Danramil, Danpos Ramil dan Babinsa adalah membantu pemerintah daerah.
“tidak ada seorang Babinsa memindahkan suatu baliho yang telah ada sampaikan kepada KPU atau Bawaslu untuk dipindahkan dan bila terdapat ada para Babinsa yang tersangkut dengan kasus dalam pemilu akan saya proses sesuai hukum yang berlaku sehingga diharapkan para Babinsa serta seluruh prajurit jangan ada yang melanggar terkait pemilu.” Tegas Danrem 133/Nani Wartabone.
“Saya tekankan sekali lagi tidak ada yang berbuat pelanggaran sekecil apapun terutama dalam pemilu dan tidak ada ikut-ikutan dalam memanfaatkan situasi bila ada yang melanggar baik itu Babinsa maupun Danramil akan saya copot dalam jabatan yang ada hari itu juga.” Lanjutnya.
Selanjutnya Danrem menghimbau kepada Babinsa untuk mengajak masyarakat ke TPS tanggal 17 April agar tidak ada yang tidak memilih atau golput.
“Sampaikan bahwa suara anda sangat menentukan masa depan bangsa dan ingat sekali lagi tidak ada satu Babinsa pun yang melanggar dalam pemilu.” Tutupnya.