MataKita.co, Enrekang – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Enrekang memggelar kegiatan Pendidikan Pemilih melalui Fasilitas Rumah Pintar Pemilu bersama dengan Siswa-Sisiwi SMK Latanto Enrekang.
Hadir dalam kegiatan Tersebut Ketua KPU Kabupaten Enrekang Haslipah dan didampngi Komisioner KPU Devisi Pertisipasi Masyarakat (Parmas) Muhammad Yunus serta perwakilan guru SMK Latanro, Kamis (10/10/2019).
Seperti diketahui kegiatan ini akan dilaksanakan selama tiga hari mulai dari tanggal 09-11 Oktober 2019 dan hari pertama diikuti oleh sekolah Madrasah Aliyah Darul Falah Enrekang, Hari kedua SMK Latanro Enrekang dan hari ketiga adalah sekolah SMK PGRI Enrekang.
Komisioner KPU Enrekang Devisi Partisipasi Masyarakat (Parmas) Muhammad Yunus Mengatakan terkait bahwa pendidikan pemilu yang difasilitasi oleh rumah pintar pemilih agar bagaimana siswa mengenali seperti apa yang ada didalam rumah pintar pemilu.
“Untuk rumah pintar pemilu tersebut ada banyak sejarah tentang kepemiluan dari periode ke periode pemilihan bupati, pemilu legislatif, jumlah partai politik,” ungkapnya.
Dengan harapan bahwa dengan adanya kegiatan ini banyak hal yang didiskusikan oleh siswa-siswi dari SMK Latanro bahwa ada beberapa masukan dan ada beberapa terkait masalah tentang kepemiluan seperti yang dilaksanakan pada umumnya.
“Baik itu pemilu yang telah dilaksanakan baru-baru ini ada kecurangan tersampaikan kepada kami dan itu menjadi sebuah informasi awal bagi kami sehingga menjadi acuan bagaimana kedepannya. Apa yang didiskusikan hari ini adalah menjadi jawaban dimasa yang akan datang,” tukasnya.
Sementara ditempat yang sama pembina SMK Latanro Enrekang Rudi mengatakan bahwa mudahan dengan adanya kegiatan seperti ini dapat teraktualisasi dalam kegiatan pemilihan osis, Saat ini yang menjadi trand dikalangan pemilihan osis adalah dengan cara pemilihan dengan menggunakan sistym e-voting dapat diaplikasikan pada pemilihan ketua osis disekolah.
“Menurut kami kegiatan tersebut sangat luar biasa, saya pikir ini bukan sekedar kegiatan untuk membentuk kerjasama semata tetapi dapat membentuk mentalitas siswa untuk lebih dewasa dalam pelaksanaan setiap event pemilihan,” katanya.
(Bang El)
