Matakita.co (Gorontalo) – Dalam melaksanakan tugas Pengamanan Perbatasan, Satgas Yonif 713/Satya Tama terus melaksanakan pemeriksaan di wilayah perbatasan.
Pemeriksaan ini bertujuan untuk mencari, mendapatkan dan mengamankan barang-barang terlarang seperti Narkotika, Minuman Keras dan lain sebagainya karena barang-barang ini banyak menimbulkan hal-hal yang tidak baik di masyarakat. Sabtu (23/11/2019)
Pos Mosso dibawa pimpinan Letda Inf. Chairul F B N beserta satu regu melaksanakan pemeriksaan di Jalan pertigaan Kp. Mosso dengan hasil, 1 botol Guinnes isi setengah, 1 botol isi setengah vodka, 1 botol isi setengah Anggur Merah, 4 botol isi setengah Bir Bintang, 3 botol SP isi 330 ml, 5 kaleng Bir Bintang, 4 kaleng blue ice, 1 Celurit, 1 badik.
Selanjutnya di Pos Ramil Tami dibawa pimpinan Kapten Inf. Supriyanto beserta satu regu, melaksanakan pemeriksaan di Jalan Holtekamp dengan hasil 3 botol minuman jenis anggur merah, 3 botol bir bintang kecil, 2 kaleng guines 1 badik.
Dan Pos Gabungan Koya Koso bersama Dan Pos Skamto pimpinan Letda Inf. Agung beserta bersama satu regu melaksanakan pemeriksaan di perempatan Jalan Km 9 Koya Koso – Holtekkam dengan hasil 6 botol minuman jenis anggur merah, 3 botol vodka robinson kecil, 7 kaleng bir Heineken dan 1 Tas Gambar bintang kejora.
Kapten Inf Supriyanto mengungkapkan, bahwa pemeriksaan yang di lakukan demi kenyamanan masyarakat sekitar.
“kami laksanakan sekarang ini di jalur keluar dari jembatan Youtefa karena di sinyalir peredaran barang-barang terlarang seperti Narkotika dan Miras melewati jalur ini. Karena memang, sepanjang jalur ini tidak ada pos aparat keamanan baik itu dari unsur TNI dan Polri.” Ungkapnya
“Sehingga kami Satgas mendapatkan perintah dari Dansatgas Yonif 713/ST Letkol Inf Dony Gredinand,S.H., M.Tr.Han., M.I.Pol untuk melaksanakan pemeriksaan di jalur ini dan mendapatkan hasil.” Tambahnya lagi
Prajurit Berpangkat Kapten ini juga menghimbau semua lapisan masyarakat, agar menjauhi yang namanya Narkotika, Miras, dan sejenisnya yang dapat merusak kehidupan, serta menimbulkan ketidaknyamanan dimasyarakat.
