Matakita.co, Belanda– Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin (IKA Unhas) Belanda akan membagikan 1000 masker dan bahan pangan gratis kepada masyarakat yang berpenghasilan harian di Kota Makassar.
Hal tersebut dilakukan untuk membantu mencukupi kebutuhan para pekerja harian dan melindungi diri mereka dari resiko terpapar covid-19.
Menurut ketua IKA Unhas Belanda, dr. Amalia Mulia Utami yang biasa disapa dr. Amy mengatakan bahwa himbauan pemerintah untuk berdiam diri dirumah akan berdampak pada kondisi ekonomi rumah tangga pekerja harian.
“Tidak mungkin kami meminta mereka berada #dirumahaja untuk isolasi selama minimal 14 hari, tapi kami tidak punya solusi bagaimana mereka harus makan. Maka dari itu, ini dilakukan agar masyarakat mau tinggal #dirumahaja sementara waktu, sehingga kita dapat membantu menurunkan resiko penyebaran covid-19”. Ujarnya.
Setiap bantuan bahan pangan nantinya yang akan disalurkan disertai dengan edukasi kepada penerima manfaat.
“Dalam paket kami juga menyelipkan kertas yang berisi edukasi menjaga diri dari covid-19 dan kami juga memberi sedikit edukasi ajakan dirumah aja sewaktu keliling kerumah-rumah ketika membagi paket tersebut.” Kata dr. Amy.
Kegiatan ini dirancang dan atur langsung dari Belanda oleh Tim 1000 paket IKA UNHAS Belanda, dengan dikoordinasi oleh drg. Rifaat Nurrahma dan teman-teman alumni IKA UNHAS BELANDA yang berada di Makassar sebagai pelaksana di lapangan.
Adapun Pendanaan gerakan 1000 paket IKA Unhas Belanda didapatkan melalui para donatur. Bagi yang ingin berdonasi, bisa dilihat pada poster yang kami bagikan.