Matakita.co (Gorontalo) – Covid 19 memang sudah menjadi polemik bukan hanya tingkatan daerah tetapi menjadi “Patologi” di seluruh negara, di provinsi gorontalo sudah ketiga kalinya melaksanakan PSBB ini menandakan daruratnya daerah terkait covid 19.
Hal tersebut menjadi kewaspadaan masyarakat Provinsi Gorontalo, dalam memerangi dan menjaga penyebaran luasnya covid 19, mendapatkan respon ataupun kontribusi bukan hanya dari pemerintah melainkan dari beberapa organisasi kepemudaan yang ada di Provinsi Gorontalo.
Ketua LP-KPK Kab.Bone Bolango Fahricard Dewa Y. Diko salah satu pemuda yang menjadi representasi dari organisasi kepemudaan yang memperhatikan dan juga berkontribusi untuk memutuskan rantai covid 19.
“Ini salah satu bentuk perlawanan covid 19 walaupun bentuknya sangat kecil, tetapi semoga bermanfaat yang sangat besar untuk masyarakat” ujar Dewa Diko
Ketua LP KPK membuat program untuk membagikan masker sekaligus mensosialisasikan persoalan covid 19 di beberapa titik di bone bolango
“Pembagian masker saya berikan di dua titik, yang pertama di perbatasan taludaa (Bone Bolango) dan juga bolsel, Serta di kecamatan suwawa desa bubeya.” lanjutnya
Fahricard Dewa mengungkapkan bahwa dirinya masih risih dengan beberapa masyarkat masih acuh dan juga tidak peduli dengan covid 19, yang belum memakai masker beserta belum menerapkan social distansing.
Selain itu LP-KPK bersama Pemuda Suwawa KabupatenBone Bolango juga memberikan dukungan kepada Polri dalam bentuk Deklarasi dan himbauan kepada Masyarakat agar tetap masyarakat tetap pada prosedur protokol kesehatan Covid seperti Memakai Masker, Jaga Jarak dan Cuci Tangan, serta menghimbau masyarakat agar tidak terprovokasi dengan adanya isu-isu Rasisme yang ada di Amerika yg saat ini sedang viral di media.
Kegiatan yang dilakukan oleh Organisasi Kepemudaan itu sangat di Apresiasi oleh masyarakat setempat. Ketua LP-KPK berharap agar masyarakat menggunakan masker dan menjauhi kerumunan.