Oleh : Nurul Hakiki,S.Pd
Lagu Daerah merupakan lagu yang berisi tentang gambaran kehidupan masyarakat setempat secara umum.lagu-lagu daerah biasanya dinyanyikan pada kesempatan upacara adat dan perhelatan lainnya.walaupun ada lagu-lagu khusus yang aturannya tetap dan bersifat magis untuk ritual adat dan keagamaaan, kebanyakan lagulagu daerah dipakai sebagai sarana hiburan masyarakat dan dekat dengan rakyat jelata.akibat lagu-lagu daerah juga seringkali disebut lagu rakyat. lagu daerah memiliki ciri serta karakternya sendiri. bahasa dan gaya yang dipergunakan sesuai dengan bahasa dan gaya daerah setempat. bentuk dan pola susunan melodinya masih sederhana sehingga mudah untuk dikuasai masyarakat daerah setempat.
Seiring perkembangan zaman, lagu daerah mulai jarang dikenali oleh peserta didik. Padahal diketahui bahwa lagu daerah merupakan salah satu icon budaya yang dimiliki setiap daerah, dalam lagu daerah dipaparkan tentang dialog yang dimiliki daerah tertentu serta lirik dalam lagu daerah tersebut berbahasa ibu atau bahasa daerah sesuai daerah tertentu. Banyak faktor yang mengakibatkan peserta didik sudah mulai jarang atau bahkan tidak tertarik lagi untuk mendengar apalagi menyanyikan lagu daerah, diantaranya :
a. Berangkat dari keluarga pada peserta didik, yang tidak lagi menjadikan bahasa daerah sebagai bahasa sehari-hari atau bahasa yang digunakan untuk berdialog dengan sesama anggota keluarganya, terkhusus kepada anaknya.
b. Pola pergaulan yang dominan menggunakan bahasa Indonesia yang baku, mengakibatkan peserta didik, jarang atau bahkan sama sekali tidak pernah mendengar temannya berdialog menggunakan bahasa daerah.
c. Masuknya budaya asing di Indonesia menyebabkan banyak icon-icon budaya yang mulai tergerus, salah satunya adalah lagu daerah. Peserta didik lebih dominan mendengarkan lagu barat dibanding lagu daerah yang menjadi ciri khas suatu daerah
d. Perangkat gawai, dimana perangkat gawai membantu peserta didik berselancar sesuai kemauan dan kebutuhan yang mereka inginkan, sehingga perangkat gawai menjadi salah satu factor penyebab tergerusnya lagu daerah.
Salah satu cara untuk mengendalikan atau membantu peserta didik untuk memahami dan mengenal lagu daerah adalah melalui pembelajaran seni budaya khususnya materi lagu daerah yang ada pada tingkatan sekolah menengah. Ini menjadi tanggung jawab besar yang dimiliki oleh guru, karena secara tidak langsung guru bersaing dengan kecanggihan teknologi yang tidak memiliki batasan berkembang. Selain itu, guru perlu melakukan kerjasama kepada pihak orang tua peserta didik agar mengajar atau bahkan mengenalkan anak-anaknya mengenai bahasa atau lagu daerah yang dipahaminya.
Sebagai kesimpulan, sebaiknya pihak manapun dapat membantu peserta didik atau anak yang baru berkembang memahami atau menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya yang dimiliki dan mengajak kaum muda untuk sama-sama melestarikan hal-hal yang dianggap perlu di jaga di daerah kita.
Penulis adalah Guru Bahasa Indonesia SMP7 Makassar
