MataKita.co, Gowa – Anggota DPRD Provinsi Sulsel, HJ. Rismawati Kadir Nyampa, hadir di tengah – tengah masyarakat untuk Menyerap dan menjaring aspirasi. Kegiatan ini di selenggarakan di desa je’netallasa tepatnya di kampung rewako je’netallassa.
Kegiatan ini hadiri kepala desa je’netalasa, Binmas, Babinsa, ketua SAPMA Pemuda Pancasila Kab. Gowa, Ketua KNPI Kec. Pallangga, Ketua Karang Taruna Desa Je’netallasa dan ketua tim penggerak PKK desa Je’netallasa.
Kegiatan yang merupakan bagian dari Reses dan temu konstituen ini dominan dihadiri kaum perempuan. Kegiatan ini turut dirangkaikan dengan senam bersama.
Risma Kadir Nyampa menjelaskan tujuan dari reses itu sendiri, yang di lanjutkan dengan penjelasan mengenai tingkatan kewenangan dari pemerintah serta mekanisme dalam pengambilan kebijakan.
“Kami mengajak agar perempuan lebih produktif, sehingga tidak lagi di anggap sebagai second position ditengah-tengah masyarakat” jelas politisi Partai Demokrat ini.
“Ketika kita berbicara hak maka hak perempuan dan laki-laki itu sama. Sebagai perempuan, kita harus memiliki kompetensi yang baik, sehingga terbantahkan bahwa perempuan bukan hanya sebagai pelengkap” katanya memberi semangat pada peserta yang hadir.
Ketua Kaukus Perempuan Parlemen Indonesia (KPPI) Sulsel ini menjelaskan bahwa jikalau laki-laki boleh menjadi kepala desa, maka perempuan juga bisa, kalau laki-laki bisa menjadi kepala dinas, maka perempuan juga bisa. Partai politik pun menerapkan kuota 30% harus terpenuhi bagi perempuan.
Dalam kesempatan ini pula, Risma menjabarkan program pemerintahan provinsi baik dari setor pertanian, infrastruktur, dan perternakan.
” Kami siap berjuang dan akan lebih gigih dalam mengawal harapan yang di sampaikan masyarakat melalui reses pada hari ini” jelasnya.
Risma mengajak masyarakat agar dapat bersinergi dengan pemerintah dalam menjaga dan merawat infrastruktur dan lingkungan, misalnya melakukan sabtu bersih di lingkungan masyarakat untuk kebaikan desa dan kebaikan kita bersama.
