Matakita.co Gorontalo Utara – Para aparatur yang ada dilingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) Gorontalo Utara (Gorut) diharapkan pada pascaramadhan ini dapat bekerja dengan maksimal dengan menjaga kekompakan, persatuan dan mengamalkan apa yang dinamakan Taqwa.
Menurut Indra, selama sebulan penuh kemarin kita semua digembleng secara keimanan dan ketaqwaan dengan menjalankan ibadah puasa.
“Tentunya dalam menjalankan ibadah puasa bukan hanya menjalankan begitu saja, namun tentu tujuannya untuk meningkatkan ketaqwaan juga,” ungkap Indra.
Indra kemudian sedikit menjelaskan makna dari Taqwa itu sendiri yang dapat diterapkan oleh para aparatur agar dapat menjadi kebanggaan bersama.
Taqwa terdiri dari 4 huruf, Ta, Qof, Wau, dan alif. Ta, singkatan dari Tawadlu yang artinya merendah , tidak angkuh, tidak sombong, jujur.
“Dalam bekerja hilangkan kesombongan, keakuan yang kalau bukan saya, tidak ada yang lain,” tegasnya.
Kemudian Qof, singkatan dari Qonaah yang artinya menerima apa adanya, menerima apapun yang terjadi pada dirinya adalah upaya yang terbaik bagi dirinya.
“Selalu bersyukur dan merasa cukup dengan segala nikmat yang diberikan, sehingga ketika ini diterapkan maka tidak akan ada lagi penyelewengan karena semua merasa cukup,” kata Indra.
Wau, singkatan dari wara’ yang artinya lembut, halus, dan tidak berisik.
Mampu membedakan mana yang hak dan mana yang bukan merupakan haknya termasuk abu-abu.
“Ketika kita sudah tahu membedakan maka tentunya kita akan menjadi pegawai yang berkualitas termasuk kualitas keimanan dan dapat membanggakan kita semua,” ujarnya.
Dan yang terakhir Alif, singkatan dari Inabat yang artinya tidak pernah menentang kehendak Allah, dan ini merupakan sebuah sikap optimis dan keyakinan atas segala yang akan kita lakukan itu baik dan dapat dilaksanakan.*
