MataKita.co, Gorontalo – Peran serta masyarakat dalam pengawasan proses pelaksanaan Pemilu Serentak 2024 akan diupayakan semaksimal mungkin oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Gorontalo (Kabgor). Salah satu langkah nyatanya, Bawaslu Kabgor kembali menggelar acara Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif.
Sosialisasi yang kali ini dilaksanakan bersama organisasi kepemudaan dan komunitas se Kabupaten Gorontalo di Gedung Haryono Suryono Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGO), pada Kamis (14/07/2022) mengusung tema “Bersama Rakyat Awasi Pemilu, Bersama Bawaslu Tegakan Keadilan Pemilu”.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada UMGO yang telah memberikan ruang dan dukungan pada kegiatan kita kali ini.
Pada prinsipnya kegiatan pemilu memang menjadi tanggung jawab bawaslu sesuai peraturan perundang-undangan, namun suksesnya pesta demokrasi di negeri kita tercinta ini bukan hanya menjadi tanggung jawab penyelenggara pemilu saja, tapi merupakan tanggung jawab kita bersama sebagai masyarakat,”jelas, Moh. Fajri Arsyad S.Pd.M.H., selaku Koordinator Divisi SDM dan data informasi bawaslu kabgor.
Sehingga, menurut Fajri pihaknya merasa perlu mendorong tingkat partisipatif masyarakat dalam menumbuhkan jiwa demokrasi untuk melakukan pengawasan secara partisipatif.
“Jadi kita harus banyak mengajak masyarakat atau elemen-elemen menjadi mitra pengawas Bawaslu dan menjadi aktor yang gencar melakukan pencegahan, sosialisasi dan juga kita ingin banyak orang tahu kerja bawaslu agar pelanggaran bisa diminimalisir,”tambahnya.
Langkah strategis dan taktis terus dilakukan oleh Bawaslu Kabgor dalam meningkatkan pengawasan partisipatif. Kali ini bawaslu lakukan kerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Gorontalo. Ketua Bawaslu Kabgor yang diwakili oleh Kordiv SDM dan data informasi, Moh Fajri menandatangi Memorandum of Understanding (MoU) dengan Rektor Universitas Muhammadiyah Gorontalo yang diwakili oleh Wakil Rektor III bidang Kemahasiswaan, Dr. Apris Ara Tilome.
“Pentingnya kerjasama ini juga sesuai dengan misi UMGO Semoga Kerjasama antar lembaga dan stakeholder ini tercipta dengan baik guna mewujudkan tujuan dari sosialisasi pengawasan partisipatif,”pungkas, Wakil Rektor III, Dr. Apris Ara Tilome.
Lanjut Apris Ara Tilome menyampaikan sambutannya menjelaskan bahwa sebagai Praktisi Politik yang berpengalaman di Lapangan, Saya pernah mendirikan Partai dan Pernah menjadi Calon Anggota Legislatif, namun belum rejeki lolos sebagai Anggota Dewan, sehingga paham kondisi lapangan dengan panwaslu sampai tingkat Desa.
” Saya Juga Akademisi dan ketika mengambil Program Doktoral di UNM, judul desertasi saya yaitu Pertukaran Sosial Elit Politik Pada Pemilihan Daerah Di Provinsi Gorontalo Tahun 2017, dan Alhamdulillah Desertasi saya sudah 32 yang sitasi baik jurnal nasional maupun jurnal internasional, ini membuktikan kalau penelitian saya banyak yang relevan dengan kondisi sekarang terkait Pemilihan Kepala Daerah di tempat lain,” ucapnya.
Terakhir ia menyampaikan rasa terimakasihnya kepada bawaslu yang telah memberikan kepercayaan kepada UMGO untuk menjadi mitra dalam menyukseskan pemilu 2024 mendatang, tentu hal ini merupakan sebuah peghormatan bagi UMGO.
“Untuk itu kami akan selalu membuka diri dalam kegiatan-kegiatan bawaslu ataupun komisi pemilihan umum, apabila ingin menggunakan fasilitas ataupun sumber daya manusia yang ada di kampus kami akan berusaha memfasilitasinnya,”tutupnya.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Wakil Rektor III UMGO, Kordiv SDM dan data informasi bawaslu kabgor berserta jajarannya, pengurus BEM UMGO, pengurus KNPI, PMI, HMI, IMM, IPM, GMKI, komunitas disabilitas, perwakilan siswa SMK Teknologi Muhammadiyah Kabgor, siswa SMA Telaga Biru, dsb.
[…] source […]
Comments are closed.