MataKita.co, Maros – Pemerintah Kabupaten Maros kembali melakukan akselerasinya dalam hal penanggulangan kemiskinan di wilayahnya. Upaya tersebut tertuang dalam Nota Kesepakatan Sinergi yang sebelumnya di tanda tangani langsung oleh Bupati Maros, Chaidir Syam dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melalui Plt. Deputi Pemanfaatan Riset dan Inovasi, Dr. Mego PInandito, M.ENG pada Juli 2022 lalu.
Dan pada pekan ini, sejumlah Sumber Daya Manusia (SDM) di lingkup Pemkab Maros mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis (Pelatihan) pengolahan data citra satelit dan sistem informasi geografis yang dilangsungkan pada tanggal 13 – 17 Februari 2023, di Kawasan Stasiun Lapangan Parepare Sulawesi Selatan.
Menurut Chaidir Syam pemanfaatan teknologi penginderaan jauh sangat dibutuhkan, karena mampu membantu petugas kita dilapangan dałam melakukan verifikasi data.
“Karena kami jadi yang Pertama dan satu-satunya kabupaten/kota yang bekerja sama dengan BRIN, tentunya hal ini mampu mengembangkan SDM kita di Maros. Dan karena ini menggunakan data citra satelit, pastinya akan membantu kinerja teman-teman dilapangan, dengan harapan penyaluran bantuan dari pemerintah bisa tepat sasaran kepada masyarakat yang membutuhkan,” ungkapnya.
Disaat yang sama, Deputi Sumber Daya Manusia Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (SDMI) BRIN, kegiatan pelatihan ini merupakan bentuk diseminasi ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) dengan memanfaatkan sumber daya yang ada.
“Sebagai implementasi dan peningkatan kerjasama antara pihak BRIN dan pihak Pemda Maros, kita maksimalkan pemanfaatan sumber daya yang dimiliki BRIN untuk keperluan riset, pengembangan kompetensi dan edukasi kepada pemangku kepentingan maupun masyarakat, “tutupnya.