Matakita.co (Gorontalo) – Menyoal Perpindahan Ibu Kota DKI Jakarta yang direncanakan oleh Presiden Republik Indonesia, Hal itu menuai tanggapan Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kota Gorontalo.
Dita Anggriani Polapa mengatakan pada matakit.co , Gorontalo seharusnya menjadi Ibu Kota, dengan melihat posisi strategis yang ada.
“Ketika Gorontalo menjadi Ibu Kota Republik Indonesia, tentunya Ibu Kota akan berada pada pertengahan antara pulau – pulau lainnya, hal ini tentunya sangat tepat” tutur dita. Sabtu (21/9/2019) bertempat diaula Fakultas Hukum Unisan.
Lanjut Dita, Gorontalo tak hanya berada pada wilayah strategis, namun jika melihat histori, Gorontalo telah merdeka lebih dulu dari indonesia tepat pada 23 januari 1942, harusnya Ibu Kota terletak di Daerah Gorontalo. Ditambah lagi dengan adanya Putra terbaik Gorontalo yang pernah menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia Ke 3 tentu hal ini sudah tepat.
” hal ini tentunya menjadi Dasar mengapa Gorontalo diusulkan menjadi Ibu Kota” tutur Dita.
Dita menambahkan, jika ditinjau dari luas lahan yang kosong, Gorontalo memiliki lahan tersebut, sehingganya peluang ini harus direbut oleh pemuda Gorontalo,
“Selama itu tidak menyalahi aturan dan membebankan rakyat kenapa tidak kita Gorontalo di usulkan, pemerintah pun mengusulkan pemindahan Ibu Kota ini, tentunya telah melalui kajian – kajian yang sangat spesifik” terangnya.
Sementara itu Fachrudin Salilama selaku Sekretaris Umum KNPI Kota Gorontalo, mengatakan, Jika kajian – kajian oleh Pemuda disetujui oleh Pemerintah pusat, tentunya hal ini akan berdampak positif bagi Gorontalo kedepan, termasuk pertumbuhan ekonomi.
“Jika hal ini terjadi, tentunya, Gorontalo akan jauh lebih baik dan lebih maju dibandingkan Gorontalo Saat ini.” Tutupnya.