Beranda Lensa Gelar Podcast Perdana, ESI Gorontalo Hadirkan Runner-up Dunia PES 2020

Gelar Podcast Perdana, ESI Gorontalo Hadirkan Runner-up Dunia PES 2020

0
Nadha Hiola memandu ngobrol santai bersama Akbar Paudie (Runner-up Internasional PES League World Final Tahun 2020)

MataKita.co, Gorontalo – Esport Indonesia (ESI) Gorontalo menggelar Podcast ngobrol santai bersama Runner-up Internasional PES League World Final Tahun 2020. Podcast ini dipandu oleh Nadha Hiola.

“Ini pertama kalinya ESI Gorontalo melaksanakan Podcast dengan menghadirkan Runner-up Internasional PES League World Final Tahun 2020, Akbar Paudie,” Ujar Andi Rahmatillah, Ketua Bidang Organisasi dan Daerah ESI Gorontalo, Kamis (24/12/2020)

Podcast ini, Kata Andi Rahmatillah akan terus di agendakan oleh ESI Provinsi Gorontalo dengan menghadirkan para atlet Gorontalo terutama atlet-atlet game online serta komunitas game yang ada di Provinsi Gorontalo.

“Perlu diketahui bahwa ESI sendiri telah resmi menjadi anggota KONI, dan juga Esports sudah banyak dipertandingkan baik dalam event nasional ataupun internasional, termasuk Asian Games 2018 dan Sea Games 2019, dan kedepan ESI akan mencari atlet berprestasi untuk dikirim dalam kompetisi PON 2021″ Ujar Bang Yongki, nama sapaannya.

Sementara itu, Akbar Paudie yang merupakan juara 2 dunia PES menyampaikan bahwa dirinya memang sejak kecil sudah hobi bermain game, tak hanya itu ayahnya yang datang hadir menyaksikan langsung diskusi tersebut menambahkan bahwa memang benar anak bungsunya itu dari kecil gemar memainkan game.

“Saya bermain game sejak kelas 3 SD, game yang saya mainkan saat itu, winning eleven,” Ungkap Akbar.

Runner-up PES League World Final Tahun 2020 ini mengaku senang bermain game bola, hingga menjadi hobinya.

Lanjut Akbar, semua prestasi yang didapatkan berkat dukungan orang tua dan teman-teman Gorontalo PES Community serta ESI Gorontalo.

Saat ini Akbar Paudie telah di kontrak oleh salah satu club game online asal Thailand yakni Thailand E-League dengan kontrak selama 8 bulan dan gaji 25.000 Bath atau senilai Rp 12.000.000 perbulan.

“Pesan saya kepada anak-anak muda yang hobi main game online untuk menseriusi hobinya tersebut dan banyak berlatih agar bisa ikut bertarung di kancah nasional maupun internasional,” Pungkasnya.

Adapun kegiatan ini diadakan di Covid Coffee dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

Facebook Comments Box
ADVERTISEMENT