Matakita.co,Polewali Mandar- Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Terbuka Majene mengadakan pelatihan marketing kepada Mahasiswa dan masyarakat di Kantor Desa Pasiang, Kecamatan Matakali, Kabupaten Mamuju tengah, Minggu, 24/7/2022.
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Drs. Abdul Latif, M.Pd selaku Manajer BBLBA dan tim Abdimas bersama dengan Saddam Husain Tamrin selaku Ketua PKM dan Nurdiyah sebagai anggota.
Dalam Kegiatan tersebut diadakan Demo pembuatan gula semut oleh mahasiswa Universitas Terbuka sebagai anggota maupun Mitra dalam program ini kepada masyarakat Desa Pasiang.
Dalam arahannya Saddam Husain sebagai Ketua PKM mengingatkan kepada masyarakat Desa Pasiang untuk memanfaatkan gula aren menjadi gula semut agar lebih meningkatkan nilai ekonomis.
“Disini ada mahasiswa kami sedang mengembangkan produk gula semut, kita support mereka melalui PKM Kewirausahaan. Bapak-ibu bisa ikut berpartisipasi dalam pembuatan produk ini agar bisa menambah nilai ekonomis gula aren” Ujarnya.
Selain memberikan demo cara pembuatan hingga pengemasan produk gula semut, Tim Abdimas Universitas Terbuka Majene juga membekali Mahasiswa dan masyarakat dengan pelatihan marketing dengan menghadirkan narasumber owner Mandar Chocolate (Maco).

“Diharapkan pelatihan marketing ini dapat memberikan wawasan bagaimana mengembangkan branding gula semut khususnya produk mitra kami Golma Mandar, kita datangkan ahlinya karena terlebih dahulu berhasil dengan Produk Coklat Macoa” Seru Abdul Latif salah satu anggota tim abdimas UT.
Pertambahan nilai tambah produk gula aren jika diubah menjadi gula semut sangat signifikan, hal ini dilihat jika dahulunya petani menjual gula aren 1 kg dengan harga 15.000 dengan gula semut kita bisa menjual 50.000 kg dalam kemasan.
Nurdiyah salah satu tim abdimas menambahkan produk gula semut yang dikembangkan mahasiswa kami telah menyasar pasar lokal sebagai pengganti gula pasir karena dipercaya bisa mengurangi resiko diabetes selain itu adanya tren kopi gula aren dikalangan anak muda juga bisa jadi pasar yang potensial.








































