MataKita.co, Makassar – Workshop kesejarahan diselenggarakan oleh direktorat sejarah kementerian pendidikan dan kebudayaan bekerjasama dengan MGMP mata pelajaran sejarah provinsi Sulawesi Selatan, serta bersinergi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Selatan. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Same Makassar, 26 Juli 2017.
Pelaksanaan workshop ini merupakan rangkaian kegiatan yang dilaksanakan satu hari sebelumnya. Kali ini, ada kondisi berbeda dimana peserta dapat saling bertukar pikiran dengan direktur sejarah kementerian pendidikan dan kebudayaan, Dra. Triana Wulandari, M. Si.
Pemaparan materi dan pengarahan Direktur sejarah ini menyita perhatian peserta yang berasal dari berbagai kabupaten kota di Provinsi Sulawesi Selatan. Mengawali pemaparannya, Triana menyampaikan pesan dari Buya Safii Maarif terkait pendidikan karakter bangsa.
“Saya dapat video dari Buya Safii Maarif. Beliau menyampaikan bahwa guru sejarah harus menjadi garda terdepan dalam pendidikan karakter bangsa” ungkap Triana.
Selain itu, ia memberikan semangat kepada para guru dan memberikan kiat-kiat terkait pembelajaran disekolah. Termasuk didalamnya sebagai guru sejarah harus lebih kreatif dan inovatif demi meningkatkan minat belajar sejarah generasi muda.
“Kita harus kreatif dalam pembelajaran,seperti melakukan pembelajaran dengan membuat komik atau video sejarah bersama siswa” ujar Tri.
Hal tersebut sesuai dengan program tahunan yang diperlombakan oleh Direktorat Sejarah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, yakni Lomba Pembuatan Komik Sejarah dan pembuatan Video Audio Visual Sejarah. (Sainal)