MataKita.co, Enrekang – Dinas perpustakaan dan kearsipan (DISPUSTAKA) kabupaten Enrekang memboyong tiga penghargaan nasional dalam mengelola dan mengembangkan minat baca, penghargaan tersebut diperoleh dalam acara Regional Peer Learning Meeting (PLM) PerpuSeru di Bekasi minggu lalu.
Walaupun tiga penghargaan nasional telah diperoleh DISPUSTAKA kabupaten enrekang, namun hal tersebut tidak membuat salah satu aktivis mahasiswa massenrempulu, Manshyar Mayang merasa puas dengan prestasi tersebut. saat diminta tanggapannya oleh Matakita.co (16/11/2017) mengatakan Intinya kalau tidak sesuai dengan keadaan komitmen pengembangan perpustakaan Enrekang dan masih minimnya daya minat baca pemuda serta anak-anak massenrempulu, apalagi untuk berkunjung ke perpustakaan daerah juga masih minim, ini masih bagian dari kegagalan. Prestasi dan penghargaan nasional yang didapatkan yakni Lapak Perpustakaan Terbaik, Juara Lomba Video Impact, dan Honorable Mention atau penghargaan atas Komitmen Pengembangan Perpustakaan.
Manshyar menambahkan bahwa penghargaan tersebut belum layak untuk didapatkan, apalagi belum sesuai dengan kualitas komitmen pengembangan perpustakaan massenrempulu, jangan sampai penghargaan atau prestasi tersebut diperoleh hanya sekedar mengangkat popularitas dan karena ada salah satu putra massenrempulu yang menduduki jabatan strategis di perpustakaan pusat.
