MataKita.co, Selayar – Hj. Nur Syamsina Aroeppala, politisi asal Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi-Selatan yang selama ini berkiprah di DPRD Provinsi Sulsel, hampir dipastikan akan ‘menghilang’ di bursa pemilihan bakal calon anggota legislatif mendatang.
Hj. Nur Syamsina Aroeppala tidak akan lagi mencalonkan diri sebagai bacaleg provinsi. Hal ini karena disebut-sebut akan mengakhiri karier politisi setelah lima tahun menjabat sebagai Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Selayar dan kemudian melanjutkan karier politiknya di DPRD Provinsi Sulsel.
Faktor usia dan kesehatan menjadi alasan utama Nur Syamsina Aroeppala untuk mengakhiri karier politik setelah menyelesaikan masa jabatan sebagai anggota DPRD Provinsi Sulsel selama lima tahun. Meski begitu, Nur Syamsina berharap agar Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kepulauan Selayar dapat menyiapkan kader pengganti yang akan mengisi posisinya di bursa pilcaleg mendatang.
Terkait dengan harapan tersebut, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kepulauan Selayar telah menggadang-gadang nama mantan wakil bupati dan sekaligus mantan calon bupati periode lalu untuk menggantikan posisi Hj. Nur Syamsina Aroeppala. Penyebutan nama H. Saiful Arif, SH sebagai salah seorang bacaleg DPRD Provinsi Sulsel yang digadang-gadang akan menggantikan Hj. Nur Syamsina Aroeppala, diaminkan Miswar Wahyudhy Nasir Leha saat dimintai konfirmasi oleh wartawan via Whatsapp hari Minggu, (17/12) petang.
“Informasi itu baru berkembang di internal DPC Partai Demokrat Kepulauan Selayar”, terang Miswar Wahyudhy Nasir Leha
Rencana mantan Wakil Bupati Kepulauan Selayar, H. Saiful Arif, SH yang digadang-gadang akan maju di bursa pilcaleg mendapat respon positif dari sejumlah warga masyarakat akar rumput. Salah seorang perwakilan tukang becak bernama Gassing yang dimintai testimoni, menyampaikan dukungan dan harapannya agar masyarakat Kabupaten Kepulauan Selayar dapat bersatu padu mendukung terpilihnya, Saiful Arif sebagai calon wakil rakyat di lembaga DPRD Provinsi Sulsel.
Menurut Gassing, Saiful dinilai sebagai salah seorang putera kabupaten Kepulauan Selayar yang memiliki kemampuan mumpuni dan kapabilitas untuk mewakili serta memperjuangkan kemajuan pembangunan daerah di DPRD Provinsi Sulsel. (Fadly Syarif)
