MataKita.co, Bantaeng – Pernyataan Nurdin Abdullah (NA) jika Bantaeng kini “bebas” banjir memantik reaksi dari warga di kabupaten yang dipimpinnya itu selama 10 tahun terakhir.
Pasalnya, banyak pernyataan yang disampaikan NA selama ini, termasuk di debat kandidat tentang Bantaeng yang kenyataannya tidak seperti itu. Salah satunya soal banjir.
“Siapa bilang Bantaeng tidak banjir lagi? Kenyataannya itu masih sering. Jadi kalau ada yang bilang bebas banjir atau berkurang, sama halnya itu berbohong. Tidak bagus seorang pemimpin suka bohong,” kata Abdul Kahar yang dikenal sebagai salah satu Tokoh Pemuda di Bantaeng, Sabtu (31/3/2018).
Menurut dia, masyarakat atau warga jangan terlena dengan polesan pembangunan fisik, tapi terjadi ketimpangan dengan kesejahteraan rakyat.
“Kami di Bantaeng merasakan banyak ketimpangan. Dan kami sudah muak kalau ada orang yang suka menggembor-gemborkan keberhasilan Bantaeng, tapi kenyataannya justru masih banyak rakyat yang miskin dan pengangguran,” terang Kahar.
Senada disampaikan eks aktivis mahasiswa asal Bantaeng, Medi. Menurutnya, banyak klaim keberhasilan yang digembor-gemborkan NA, tapi diduga berbanding terbaik dengan fakta di lapangan.
“Kalau ada yang bilang Bantaeng make upnya bagus, tapi isinya keropos, itu juga ada benarnya. Jadi kami minta jangan membohongi kami,” pungkasnya.









































