MataKita.co, Sinjai – Viralnya foto yang beredar diduga Andi Seto Gadhista Asapa salah satu paslon di pilkada Sinjai sedang main smartphone di dalam sebuah masjid menimbulkan kontraversi dari netizen, hal itu pula yang membuat Ketua Umum Gerakan Sinjai Muda (GSM), Nurhidayatullah B. Cottong angkat bicara.
Menurut Hidayat sapaan akrabnya, jika benar seperti itu maka Andi Seto belum terlampau paham kondisi sosial kemasyarakatan yang ada di Sinjai.
“Kalau saya liat ada sesuatu yang belum dipahami, seharusnya ia tau bagaimama budaya dan adat istiadat Warga Sinjai, ia harus mempu membaca situasi lebih luas sebagai salah satu calon pemimpin di Sinjai ini” Kata Hidayat, Jumat (25/05) sore.
“Lucu juga. Kok bisa main HP di masjid, ini kurang menghargai jamaah disekitarnya. Terlepas dari apa konten yang dibuka, tetap saja itu kurang menghargai, sebab tindakannya itu telah menimbulkan kontravesi” Tambahnya.
Lebih jauh Hidayat menegaskan ada banyak tanggapan yang bisa muncul akibat tindakannya itu.
“Seharusnya kalau ia berpendidikan, ia harus menempatkan dirinya pada posisi yang sesuai, bukan seenaknya saja tanpa mempertimbangkan respon suasana yang ada disekitarnya, kalau seperti ini modelnya, ini ciri-ciri pemimpin yang belum dewasa” Urai Hidayat.
Hidayat juga berharap, Andi Seto mampu memberikan klarifikasi terhadap informasi itu untuk menjaga kondusifitas suasana pilkada di Sinjai tetap hikmat.
“Seharusnya Andi Seto klarifikasi hal itu, bagaimana kebenaran terhadap konten yang dibukanya. Apa betul konten yang dibuka adalah aplikasi Al-Qur’an atau bukan, harus jelas! Supaya tidak multiperspektif dimata publik” Ujar Hidayat.
