MataKita.co, Makassar – Salah satu desainer Universitas Negeri Makassar menggelar Perancangan desain kemasan lomo’ mandar (Sulawesi Barat), di Kampus UNM Parang Tambung, Rabu (30/05/2018).
Diketahui, kegiatan tersebut digelar untuk dapat memberikan nilai yang tinggi bagi Lomo’ Mandar, baik penjualan maupun minat masyarakat menyemarakkan menggunakan lomo’ Mandar.
Desainer UNM, Hasan mengatakan, banyak produk lokas khas Mandar yang kurang terpublikasi sehingga pasar produk Mandar kurang diminati oleh masyarakat Indonesia.
“Banyak produk asal daerah Mandar yang saat ini belum atau bahkan kurangnya minat dalam mengkonsumsi sehari-hari, padahal produk-produk tersebut sangat berpotensi untuk terjual, salah satu contonya merupakan produk lomo’ mandar,”katanya.
Lanjut hasan, dirinya mengungkapkan salah satu masalah produk khas Mandar sehingga kurang diminati yaitu, dari segi luar atau penampilan kemasan yang kurang menarik bagi masyarakat.
“Lomo’ mandar merupakan sebuah produk minyak yang memiliki potensi yang sangat besar namun bermasalah pada tampilan yang kurang menarik,” ungkapnya.
