MataKita.co, Makassar – Asosiasi Pemerintah Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (Aspeksindo) menyampaikan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya atas Tragedi karamnya KM Lestari Maju yang menelan puluhan korban jiwa dan luka.
Direktur Eksekutif ASPEKSINDO, Andi Fajar Asti kepada MataKita.co (5/7/2018) mengatakan bahwa kejadian ini menjadi pelajaran penting untuk mencegah peristiwa yang sama. Sehingga aspeksindo mendesak kepolisian dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk melaksanakan wewenangnya dengan melakukan investigasi atas peristiwa ini.
“Saya menilai bahwa KM. Lestari Maju termasuk kapal tua berusia 30 tahun yang secara teknis tentu sudah menjadi ancaman keselamatan dalam melakukan pelayaran. Walau menurut pemilik kapal menyangkal bahwa secara administrasi kapal tersebut tertib administrasi”Jelas Andi Fajar Asti
Fajar melanjutkan, Disinilah kita ingin melihat keseriusan kepolisian dan KNKT bekerja. Karena sudah menjadi rahasia umum jika administrasi sebagai regulasi begitu mudah dikompromistiskan oleh pihak operator. Akibat kompromi inilah kemudian mengaburkan faktor teknis yang tentu jauh lebih krusial dalam proses pelayaran yang aman dan nyaman.
“Saya juga merekomendasikan syahbandar pelabuhan bira dipecat karena dianggap lalai mendengarkan keluhan masyarakat terkait kondisi kapal yang sering kali dijumpai mati mesin”Jelas ketua Umum Himpunan Mahasiswa Pascasarjana Indonesia (HMPI) ini.
