Beranda Berita Terkait Perseteruan David Bobihoe dan Bupati Gorontalo, Begini saran Aktivis UNG

Terkait Perseteruan David Bobihoe dan Bupati Gorontalo, Begini saran Aktivis UNG

0

Matakita.co (Gorontalo) – Polemik perseteruan yang terjadi antara David Bobihoe dan Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo menimbulkan berbagai reaksi dari Masyarakat Gorontalo.

Salah satunya datang dari Aktivis Gerakan Boliyohuto Kecamatan Mootilango Abd. Wahidin Tutuna yang juga merupakan Mahasiswa Fakultas Olahraga Dan Kesehatan (FOK) Universitas Negeri Gorontalo.

Abd Wahidin Tuna menyampaikan bahwa polemik yang terjadi antara David Bobihoe dan Nelson Pomalingo harus diluruskan, kejadian ini seolah-olah David dan Nelson sedang berseteru, padahal menurut pandangannya tidak seperti itu.

Hal ini dapat dilihat dari sikap bupati Nelson Pomalingo yang sampai saat ini tidak pernah meladeni atau menanggapi hujatan dan fitnah yang diarahkan kepada beliau

“kami tidak melihat perseteruan tersebut, karena selama ini bupati Nelson tidak pernah menjawab dan meladeni fitnah dan hujatan kepada beliau” tuturnya. Minggu (16/6/2019)

selain itu, menurut Abd. wahidin tuna, justru yang terlihat adalah serangan dari kelompok yang memang tidak suka dengan gaya kepemimpinan Bupati Nelson Pomalingo lewat mantan Bupati David Bobihoe.

Sangat Jelas dan semakin gencar dilakukan oleh Bapak David Bobihoe, sebagaimana yang terlihat dalam beberapa Video maupun berita di media sosial.

Ada beberapa pernyataan yang terkesan Lucu selalu digaungkan oleh bapak David Bobihoe terkait peran dirinya yang memperjuangkan Nelson Pomalingo menjadi Bupati Gorontalo,
salah satunya adalah cuplikan video yang viral di media sosial terkait pernyataan David Bobihoe diacara panjat pinang.

Dalam cuplikan video itu terlihat bapak David Bobihoe menyampaikan bahwa dirinya adalah orang yang paling mensponsori bupati Nelson Pomalingo untuk menjadi bupati kabupaten Gorontalo. Kenyataannya hal tersebut telah dibantah oleh partai pengusung bupati Nelson Pomalingo pada pilkada 2015 lalu.

kekhawatiran yang muncul jangan sampai bapak David Bobihoe saat ini benar-benar mendekati gejala Post Power Syndrom.

“kami heran, semakin bupati diam saat diserang, semakin gencar dan kuat serangan dari bapak David Bobihoe, adakah orang yang mensponsori
tindakan bapak David yang tidak elok ini ? ” ungkap Abd. Wahidin

Selanjutnya Aktivis Mahasiswa ini menjelaskan dan menyoroti soal pembangunan di kabupaten Gorontalo, bahwa pembangunan yang saat ini dilakukan oleh bupati Nelson Pomalingo memang belum seratus persen rampung, karena memang pemerintah Bupati Nelson baru berjalan selama 3 tahun.

Namun, setidaknya terlihat secara nyata pembangunan tersebut, salah satunya adalah pembangunan Rumah Sakit Boliyohuto.
menurutnya, hal ini berbanding terbalik dengan Mantan Bupati David Bobihoe yang dalam kurun waktu 10 tahun tidak ada pembangunan yang serupa. Sehingga tidak elok ketika selalu mencibir pemerintahan bapak Nelson Pomalingo.

“sebagai pemuda Mootilango, sampel yang bisa kami ambil ada pembangunan rumah sakit Boliyohuto yang kini dalam proses penyelesaian, hal ini tidak ada di zaman bapak David Bobihoe. Seharusnya
sebagai mantan bupati, beliau sadar akan hal ini” tambahnya

Aktivis mahasiswa ini berharap, agar bupati Nelson Pomalingo untuk tetap fokus bekerja menyelesaikan program yang ada, dan mendukung bupati Nelson Pomalingo jika terpaksa melakukan upaya hukum kepada kelompok tertentu, yang kritikannya mengarah kefitnah dan penghinaan.

“terakhir kami berharap agar bupati tetap fokus dalam menyelesaikan program yang ada, dan mendukung apabila terpaksa melakukan upaya hukum kepada kelompok, yang kritikannya mengarah ke penghinaan ataupun fitnah. karena Langkah tersebut, kami meyakininya sebagai bagian pembelajaran dalam berdemokrasi.” tutupnya

Facebook Comments Box
ADVERTISEMENT