Matakita.co (Pohuwato) – Ketua Adat Kabupaten Pohuwato menolak keras aksi anarkis terjadi di Bumi Panua, menjelang Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih dalam masa periode 2019-2024.
Hal itu di sampaikan Hj. Bani Imran Kaluku saat di temui di ruang kerjanya, dirinya selaku Ketua Adat Kabupaten Pohuwato, menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Pohuwato untuk tidak melakukan aksi Anarkis menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih. Rabu (16/10/2019).
Mengingat aksi anarkis yang terjadi di beberapa wilayah, membuat dirinya menolak keras akan hal itu. Dirinya menyebutkan aksi tersebut tidak dapat menyelesaikan masalah, malah menimbulkan masalah baru.
Efek dari aksi anarkis begitu mengerikan, tal hanya merusak fasilitas umum, namun dapat merugikan banyak khalayak.
“Saya selaku ketua adat Kabupaten Pohuwato menolak keras segala bentuk aksi Anarkis, Terorisme, Faham Radikalisme bertebaran di muka bumi Panua.” Tegasnya
Hj. Bani Imran Kaluku menghimbau, agar masyarakat dapat menjaga keamanan bersama menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih.
“Ayo kita dukung sepenuhnya pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih dengan aman dan damai.” Tutupnya.
