Beranda Politik Fitnah Bermunculan, Suardi Saleh: Bekerja Baik Saja Ndi’, Belum Tentu Baik di...

Fitnah Bermunculan, Suardi Saleh: Bekerja Baik Saja Ndi’, Belum Tentu Baik di Mata Semua Orang

0

MataKita.co, Barru – “Entah apa yang merasukimu.” Sebait lagu yang lagi hits itu mungkin tepat dialamatkan ke mereka yang selalu menebar fitnah dan hoax ke Bupati Barru Suardi Saleh jelang Pilkada 2020.

Mungkin kehabisan bahan melihat hasil survei Suardi Saleh yang jauh mengungguli Malkan Amin dan kandidat lain, sehingga pihak tertentu menggunakan jalan pintas melakukan kampanye hitam “black campaign” demi menjatuhkan pamor petahana.

Di sejumlah grup di media sosial, seperti di grup facebook di Barru, ada-ada saja bahan fitnah dan hoax yang diproduksi akun-akun yang diduga berafiliasi politik ke kandidat tertentu untuk menjatuhkan Suardi Saleh.

Mulai soal keluarga, memfitnah melakukan korupsi, hingga yang terbaru memaksakan untuk mengaitkan Suardi Saleh yang mendukung LGBT di Barru tanpa melihat fakta yang sesungguhnya.

Ironisnya, bermaksud menjatuhkan Suardi Saleh, justru menjadi malapetaka bagi pihaknya sendiri. Sebab kebenarannya terkuak, dan faktanya tidak seperti yang difitnahkan.

Soal tudingan yang mendukung keberadaan LGBT misalnya, sejumlah akun yang selama ini ketahuan merupakan bagian kandidat tertentu, berusaha mengeksploitasi untuk menyudutkan Suardi Saleh. Ia pun mengaburkan fakta-fakta sesungguhnya.

Padahal saat itu Suardi Saleh memenuhi undangan warganya yang merayakan ulang tahun yang dihadiri sejumlah warga, termasuk komunitas “waria”.

Karena ada acara hiburan yang digelar tuan rumah, beberapa warga termasuk waria ikut bernyanyi. Dan momen itulah dipaksakan pihak tertentu untuk menggiring opini jika kegiatan tersebut seolah-olah adalah festival waria yang diizinkan pemkab dan aparat kepolisian.

Mengenai berbagai fitnah yang dialamatkan, Suardi Saleh diberbagai kesempatan memilih menanggapi santai, dan tak ingin terpengaruh. Baginya, masyarakat pasti bisa menilai sendiri, mana informasi yang keliru dan benar.

“Bekerja baik saja Ndi’, belum tentu itu bagus di mata semua orang. Apalagi kalau tidak berbuat apa-apa untuk rakyat. Jadi saya setiap saat harus turun berinteraksi langsung dan mendengar aspirasi warga,” kata Suardi Saleh.

Meski demikian, Suardi Saleh menegaskan jika ia bukan tipikal pemimpin yang alergi kritikan dan masukan. Sepanjang itu positif dan membangun, serta untuk kemajuan dan kesejahteraan umum.

“Justru kalau ada kritikan dan masukan yang sifatnya membangun atau positif, bagi saya itu sangat bagus. Jadi sekali lagi, saya terus fokus menjalankan amanah rakyat,” pungkasnya.(*)

Facebook Comments Box
ADVERTISEMENT