MataKita.co, Maros – Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM), bekerjasama dengan Persatuan Ahli Gizi (Persagi) dan Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Maros menyalurkan bantuan berupa paket gizi kepada pasien tuberkulosis (TB).
Ketua Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Maros Muhammad Nasir mengatakan, tujuan dari pemberian nutrisi ke pasien TB guna memperkuat gerakan masyarakat dalam penanggulangan TB di Maros.
“Sumber dana ini diperoleh dari donatur Persagi, IBI, AMM (Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah, IPM, dan IMM) serta simpatisan lainnya yang menggalang dana pada kegiatan webinar Agustus lalu,” ungkap Muhammad Nasir usai menggelar penyerahan bantuan, Minggu (20/9/2020).
Ia menyampaikan pula bahwa bantuan ini untuk mendorong keterlibatan berbagai komunitas dalam penanggulangan TB di Kabupaten Maros.
“Mendorong peran stakeholder TB, swasta dan dunia usaha untuk lebih mendukung penanggulangan TB,” tambahnya.
Dengan demikian, ia berharap dengan adanya bantuan tersebut pihaknya berharap bisa dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Maros dan dapat meningkatkan angka kesembuhan pasien TB di Maros.
“Harapannya bahwa kegiatan yang seperti ini akan selalu berkesinambungan dan mendapat kepedulian dari seluruh masyarakat khususnya di Maros,” tuturnya.
Terpisah, Koordinator TB Maros Muh Tahlil mengucapkan banyak terima kasih dan apresiasi yang tinggi oleh semua komunitas yang peduli terhadap penyakit tuberkulosis.
“Semoga dengan ikhitar ini bisa mengurangi angka pasien TB di Kabupaten Maros,” imbuhnya.
Ada sebanyak 5 Kecamatan di Kabupaten Maros yang telah mendapatkan bantuan paket gizi yakni kecamatan Turikale, lau, bantimurung, mandai, dan marusu. Dan akan dilanjutkan ke beberapa kecamatan lainnya di Maros.
Paket bantuan yang disalurkan berupa beras dan telur.