Matakita.co, Makassar- Peran alumni sangat strategis dalam mendukung kemandirian dan pengembangan perguruan tinggi. Utamanya kontribusi alumni yang telah menduduki posisi strategis pada pemerintahan. Sinergi dan kolaborasi menjadi hal penting untuk memaksimalkan potensi yang ada.
Dalam rangka Dies Natalis ke-70, Fakultas Hukum (FH) Universitas Hasanuddin (Unhas) menggelar Webinar Alumni Talk “Kiprah Sang Pemimpin” dengan tema “Inovasi Hukum Pemimpin Daerah Dalam Sinergi Membangun Negeri”.
Kegiatan yang berlangsung secara daring dihadiri lebih kurang 900 peserta melalui aplikasi zoom pada hari Selasa, (8/03/2022)
Prof. Dr. drg. Andi Arsunan Arsin, M.Kes. Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Hasanuddin membuka resmi kegiatan, dan mengharapkan kepada setiap alumni untuk meningkatkan jejaring disemua level kehidupan demi kemajuan bangsa dan negara
“Kami sebagai penanggungjawab alumni Unhas mengharapkan setiap alumni bisa meningkatkan jejaring disemua level kehidupan karena bagaimanapun jaringan kita harus bangun dengan baik sesama alumni Unhas. Saya yakin betul bahwa kekuatan alumni sangat bisa memberikan inovasi besar bagi kemajuan bangsa dan negara.” jelas Prof. Arsunan
Wakil Dekan Bidang Akademik, Riset dan Inovasi Fakultas Hukum Unhas, Prof. Dr. Hamzah Halim, S.H., M.H., M.A.P dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada alumni yang hadir sebagai pembicara dalam kegiatan ini.
“Terima kasih atas kehadiran para alumni yang hadir sebagai pembicara. Ini merupakan bukti bahwa intensitas komunikasi Fakultas dan Alumni tidak pernah putus, untuk senantiasa berkolaborasi”. pungkas Prof. Hamzah sapaan akrabnya
Beberapa Kepala Daerah yang merupakan Alumni Fakultas Hukum Unhas, yakni Dr. Taufan Pawe, S.H., M.H. (Walikota Pare-Pare), Dr. Adnan Purictha Ichsan YL, S.H., M.H. (Bupati Kab. Gowa), dan Dr. Kasman Lassa, S.H., M.H. (Bupati Donggala) hadir sebagai Narasumber dalam acara tersebut.
Pada intinya, Para Alumni berlatar belakang kepala daerah tersebut memaparkan inovasi dan strategi yang dilakukan oleh pemimpin daerah dalam mendorong inovasi hukum pada daerah yang dipimpin.
Kegiatan yang dipandu oleh Prof. Dr. Andi Pangerang Moenta, S.H., M.H., DFM. turut menyampaikan simpulan diakhir kegiatan, bahwa sinergi dan kolaborasi menjadi penting dalam upaya menghadirkan inovasi hukum di daerah.(*MHM)
