Matakita.co, Makassar- Perhelatan Musyawarah Daerah (Musyda) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Provinsi Sulawesi Selatan segera diselenggarakan.
Kegiatan tersebut bertempat di Malino, Kab. Gowa pada 30 September – 1 Oktober 2022 mendatang.
Mantan Ketua Umum PC IMM Makassar Timur, Muslim Haq M. menjadi salah satu Calon kuat dalam pemilihan Ketua Umum DPD IMM Sulawesi Selatan. (10/09/2022)
Mahasiswa pasca sarjana Fakultas Hukum Unhas ini merupakan salah satu pemikir intelektual yang memiliki reputasi baik. Kepemimpinannya teruji, pengalaman organisasinya mumpuni.
Muslim dikenal sebagai aktivis kampus yang selalu tenang mengambil keputusan, mempelopori gerakan sosial dengan jejaring kuat ke berbagai lini.
Sejak aktif di IMM, reputasi kepemimpinannya sangat mumpuni, mampu membawa Cabang IMM Makassar Timur menjadi lebih baik, dikenal luas dengan melakukan terobosan-terobosan baru yang berbasis program.
Di zamannyalah pertumbuhan komisariat IMM di kampus-kampus daerah Perintis Makassar semakin melejit baik, menyelenggarakan Perkaderan Darul Arqam Madya (DAM) yang berskala nasional sebanyak dua kali, dengan menghadirkan Narasumber yang mumpuni dan menasional pula.
Mantan Ketua Komisariat IMM Fakultas Hukum Unhas ini juga dikenal bijak dalam bersikap, tegas pada pendirian. Memiliki prinsip hidup untuk selalu bermanfaat kepada orang banyak. Maka tak heran jika dirinya pun dikenal sebagai sosok yang memiliki kepekaan sosial tinggi. Segudang pengalaman dimilikinya khususnya dunia advokasi, membuat dirinya semakin matang dan layak diperhitungkan dalam perhelatan Musyda DPD IMM Sulsel ini.
Sebelum mengakhiri masa jabatannya sebagai Ketua Umum IMM Cabang Makassar Timur, ia meninggalkan kesan baik dalam dunia advokasi. Ia sukses melakukan advokasi berkaitan mega proyek tambang pasir di wilayah Kota Makassar. Aktif berkomunikasi dengan pemerintah Sulawesi Selatan, Perusahaan terkait serta Masyarakat Kepulauan Sangkarrang yang terdampak akibat tambang pasir itu untuk menemukan win-win solution.
Selain itu, dirinya juga dikenal sebagai kader IMM yang produktif dalam menulis, seorang penulis buku dan juga banyak bergelut dalam dunia riset baik yang berbasis hukum, sosial, agama maupun seputar demokrasi dan politik.
Sekarang ini ia tetap konsisten bergelut di dunia kepenulisan. Menghandle sejumlah riset yang bekerja sama dengan instansi pemerintahan serta terlibat dalam perumusan Rancangan Peraturan Daerah di wilayah sulawesi selatan dan barat. Juga tidak jarang bergelut dalam dunia jurnalistik.
“Insya Allah, Saya Siap jika itu untuk kepentingan masa depan IMM. Semoga Kader IMM Se-Sulsel bisa bergandengan tangan dan saling support demi perubahan yang baik IMM dan kemaslahatan ummat”. pungkasnya saat dikonfirmasi awak media. (**)