MataKita.co, Makassar – Ketua Forum Kemanusiaan Kota Makassar, dr Udin Shaputra Malik menggelar ngopi bareng Pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Sulawesi Selatan (Sulsel) di Kedai Kopi Asia, Jalan Pengayoman, Makassar (27/1/2023)
Dalam kesempatan tersebut, dr Udin mengawali dengan bercerita saat ikut terlibat dalam penanganan covid-19.
“Pertama kali saya dipanggil Pemprov Sulsel untuk sharing mengenai ancaman covid 19 yang diprediksi akan masuk di Sulsel. Kami banyak bercerita juga soal kondisi di Palu sebagai relawan. Saat dipercaya untuk menjadi relawan menangani covid saya merekrut NGO dari mahasiswa, relawan non pemerintahan. Lalu dipercaya untuk membuat prosedur pasien yang melakukan isolasi mulai dari semua persyaratan dan kegiatannya sampai keluarnya pasien isolasi saya buatkan,” jelas Udin.
Tiba di suatu kondisi, dirinya dilirik ke Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar, saat itu bertemu dengan Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto diminta untuk membantu program Makassar Recoverynya.
“Yang bikin saya kaget program ini sudah jadi, pak wali sudah merencanakan program Makassar recover ini tiga bulan sebelum dijalankan,” katanya.
Dirinya juga menceritakan latar belakang dokter lalu masuk di dunia pengusaha hingga ikut terlibat di pemerintahan.
“Semua itu berproses hingga ikut terlibat langsung di dapur pemerintahan, ini sangat luar biasa hal baru menu menurut saya. Apalagi mengikuti ritme wali kota yang kerjanya 24 jam,” ucap menantu Wali Kota Makassar ini.
Dalam kesempatan ini pula Dokter Udin juga menceritakan perjuangannya mendekati Aura, putri Walikota Makassar.
“Saya butuh waktu lama untuk bisa dekat dengan Aura. kalau perkenalan dulu ada kegiatan pertukaran pelajar asing yang kebetulan di Makassar, disitu saya pertama ketemu. Setelah itu, pas
pas Aura kampanye pemilu 2019 lalu tidak sengaja ktemu di masjid. pas di penanganan Covid-19 baru intens pertemuannya” Jelasnya.
Alumni Unhas ini menjelaskan, dirinya butuh beberapa pola pendekatan. Awalnya lewat sahabatnya Aura tapi belum berhasil. Barulah lewat keluarga (tante) baru berhasil.
Terakhir, dr Udin juga menyinggung terkait dengan isu mengenai dirinya maju di Pilkada 2024.
“Saya meneruskan apa yang menurut saya baik. saya banyak turun ke lapangan menggali untuk menyelesaikan masalah stunting dan mengenai kepemudaan,” pungkasnya.







































