Beranda Kampus UMGO Tuan Rumah Raker APPPTMA Se – Indonesia Timur

UMGO Tuan Rumah Raker APPPTMA Se – Indonesia Timur

0

MataKita.co, Gorontalo – Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGO) tuan rumah Rapat Kerja (Raker) Asosiasi Program  Pascasarjana Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah (APPPTMA) Se – Indonesia Timur dalam rangka Pendampingan Percepatan Jabatan Fungsional Lektor Kepala dan Guru Besar Dosen Pascasarjana.

Acara ini digelar selama  empat hari ini (Senin-Kamis, 30 Oktober-2 November 2023),  yang hadir dalam kegiatan ini berasal dari berbagai Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah di Indonesia Timur .

Rektor UMGO, Prof. Abd. Kadim Masaong dalam  keterangannya mengatakan terpilihnya kampus UMGO sebagai tuan rumah kegiatan bertema “Produktifitas Dosen dan Tata Kelola Menuju PTMA Unggul”, merupakan salah satu rezeki yang berkah di tengah peresmian Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan yang diresmikan bersamaan dengan Raker APPPTMA oleh Ketua PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir di Gedung Indoor David Bobihoe Akib, Selasa 31 Oktober 2023.

“Selaku Rektor UMGO saya mengucapkan selamat datang di Kampus Unggul dan Berkemajuan. Acara yang digelar tiga hari ke depan ini penting selain sebagai ajang silaturahmi juga untuk merumuskan point-point penting untuk kemajuan APPPTMA dan menjadi basis Percepatan Jafung dengan berbagai cara dan pengalaman yang dimiliki setiap PTMA sebagai bahan sharing. Artinya pertemuan ini semoga memiliki kebermanfaatan dan menghasilkan rumusan-rumusan atau saran untuk kemajuan PTMA Se – Indonesia Timur,” ujar dia.

Ketua APPPTMA yang diwakili oleh Sekretaris, Prof. Dr. Suparman, M.Si., DEA., mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari Program Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (PTMA) dalam rangka peningkatan kapasitas dan mutu akademik dosen pascasarjana yang saat ini sudah menjadi kebutuhan.

“Kualitas perguruan tinggi ditentukan oleh akreditasi institusi, program gelar dan akreditasi internasional serta pemeringkatan nasional dan internasional,” kata dia.

Tak hanya itu, ia menyebut kegiatan ini sebagai upaya pendampingan lektor dan guru besar sebagai upaya mendorong lahirnya dosen yang mempunyai artikel yang terakreditasi oleh Kemendikbud Ristek (terindeks Scopus/Thomson), pendampingan rencana strategi dan kurikulum OBE sekaligus pendampingan LKPS dan LED berbasis LAM sebagai sarana pengembangan keilmuan dan publikasi ilmiah bagi mahasiswa S2.

“Kualitas dosen akan sangat berdampak pada pembelajaran dan publikasi mahasiswa. Dosen pascasarjana sudah doktor, namun karirnya belum mencapai karir puncak. Itu yang harus dibantu oleh asosiasi. Kita akan membuat pendampingan kepada dosen secara berkelanjutan,” jelas Suparman.

Kemudian, Ketua PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir saat membuka forum Asosiasi Program Pascasarjana Perguruan Tinggi Muhammadiyah-Aisyiyah mengapresiasi atas adanya kolaborasi yang terjalin oleh seluruh Perguruan Tinggi Muhammadiyah-‘Aisyiyah (PTMA) untuk mencapai unggul bersama.

“Salah satu contoh dari koloborasi itu, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UMGO bisa berdiri berkat kolaborasi sejumlah perguruan tinggi. Tentu saya bersyukur dan berharap  PTMA dapat terus mengakselarasi kolaborasi sehingga kemajuan dapat diraih bersama.

Saya yakin dengan begitu, yang besar-besar tidak berkurang kemajuannya ketika berbagi dengan yang di tengah dan di bawah. Bahkan, saya yakin sebaliknya, yang besar-besar akan semakin besar ketika mau berbagi, berkolaborasi, mendukung yang di bawahnya, karena mendapat berkah dari Allah,” tandasnya .

Ia juga meyakini, kiprah Muhammadiyah yang panjang sehingga memasuki usia abad kedua seperti kini, selain karena buah dari ikhtiar, juga disebabkan oleh berkah Allah karena kebaikan-kebaikan, amal bakti Persyarikatan yang tulus.

“Maka PTMA harus membuat regulasi yang lebih masif dan sistemik agar kolaborasi tidak lagi bersifat alamiah semata. Tidak lagi karena relasi atau hubungan tertentu antar pimpinan PTMA, rumah sakit, amal usaha, tapi karena sistem itu sudah within bahwa kolaborasi sudah bergerak dalam sistem,” tutupnya.

Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo, Budiyanto Sidiki saat memberikan sambutan  berharap, melalui Raker APPPTMA dapat menghasilkan regulasi yang dapat membantu kemajuan pendidikan disetiap    PTMA.

“Dengan kerjasama inj Insha Allah akan mampu memberikan hasil yang baik terurama dalam mencetak SDM dan meningkatkan mutu dari setiap Perguruan Tinggi. Semoga kegiatan ini berjalan dengan lancar dan memberikan dampak yang baik untuk semua PTMA khususnya tuan rumah yang baru membula dua Prodi Pascasarjana yang kedepannya pasti akan terus berkembang,” Harapnya.

Hadir dalam pantauan, Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof. Dr. Haedar Nashir, Penjabat Gubernur Gorontalo Ir. Ismail Pakaya, M.E., yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo, Budiyanto Sidiki,

Wakil Bupati Bone Bolango, Merlan S. Uloli,

Rektor UMGO, Prof. Abd. Kadim Masaong, Rektor Universitas Muhammadiyah Surabaya, PWM Jawa Timur bersama Direktur DMU (BUMM), Prof. Budu, Ph.D sebagai Konsultan Pendirian Kedokteran UMGO, Prof. Irwan Akib dan Prof. Dr. Zainuddin Amali (Komisi 10) DPR RI, Rektor PTMA yang memiliki Fakultas Kedokteran, Kepala LLDIKTI  Wilayah XVI, Munawir Sjadzali Razak,  Dekan FK dan Seluruh dosen UNHAS sebagai PT. Pendamping, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Gorontalo, Tim Task Force Kedokteran UMGO, Civitas Akademika dan Warga Persyarikatan serta Peserta Raker APPPTMA Se – Indonesia Timur.

Facebook Comments Box
ADVERTISEMENT