Matakita.co, Makassar- Lembaga Debat Hukum dan Konstitusi (LeDHaK) Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin sukses menyelenggarakan kegiatan Konstitusionalisasi Tradisi (KONTRA) XII LeDHaK FH-UH selama dua hari di Aula Lt. 3 Sekolah Pascasarjana dan Gedung IPTEKS Universitas Hasanuddin pada sabtu-minggu (23-24/03/2024).
Kegiatan KONTRA XII LeDHaK FH-UH dibuka secara resmi oleh Ketua Umum LeDHaK FH-UH dan dilanjutkan dengan penyematan secara simbolis oleh Peserta KONTRA XII LeDHaK FH-UH. Adapun jumlah peserta yang mengikuti tahap proses rekrutmen dan orientasi tahun ini berjumlah 43 orang, yang tergabung dari Angkatan 2022 dan 2023.
Andi Baso Pangeran selaku ketua panitia mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh panitia penyelenggara dan pengurus “Pada laporan hari ini saya berterima kasih kepada seluruh panitia dan pengurus atas sumbangsih yang telah dilakukan selama perjalanan dan persiapan yang mana dihiasi oleh berbagai cerita suka maupun duka. Kerja keras dan keseriusan seluruh panitia telah berusaha bahu-membahu meluangkan waktu ditengah kesibukan sehari-hari dan mengorbankan waktu demi suksesnya kegiatan ini.”
Ia juga mengungkapkan bahwa para peserta tidak salah jalan dengan bergabung di KONTRA XII LeDHaK FH-UH yakni rumah yang sangat paripurna untuk bersama-sama menjadi mahasiswa berwawasan luas dan tetap semangat dalam menjalani setiap tahapan proses rekrutmen.
Sementara itu, Yusbi Ricardo Pabua selaku ketua Umum Lembaga Debat Hukum dan Konstitusi (LeDHaK) Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin memberikan ucapan selamat kepada para peserta KONTRA XII LeDHaK FH-UH. “Selamat kepada seluruh peserta yang telah berhasil melewati satu tahap menuju rumah yang ideal untuk merangkak, berjalan, berlari dan mendaki bersama, karena tidak semua mahasiswa baru memiliki kesempatan bergabung di Konstitusionalisasi Tradisi LeDHaK Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin. Oleh karena itu semua peserta merupakan orang-orang yang tidak salah memilih, jangan sampai proses yang dijalani terhenti tetapi harus tetap berlanjut hingga tahap SEPAKAT”.