Beranda Kampus Mahasiswa KKN Unhas Gagas Inovasi Digital QR Code Persuratan Hingga Penyerahan Peta...

Mahasiswa KKN Unhas Gagas Inovasi Digital QR Code Persuratan Hingga Penyerahan Peta Administrasi Kelurahan Salomallori

0

MataKita.co, Sidrap – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik 114 Universitas Hasanuddin di Kecamatan Dua Pitue, Kabupaten Sidrap, hadir membawa gebrakan baru dalam peningkatan pelayanan publik kelurahan melalui program unggulan bertajuk “Sosialisasi E-Government: Penggunaan Media Sosial dan QR Code G-Form Persuratan dalam Kinerja Kelurahan & Penyerahan Peta Administrasi Kelurahan Salomallori.”

Kegiatan yang dilaksanakan di Kantor Kelurahan Salomallori ini disambut antusias oleh aparatur kelurahan, tokoh masyarakat, dan warga. (30/7/2025)

Para mahasiswa KKN menghadirkan solusi berbasis teknologi yang dirancang untuk mempercepat dan menyederhanakan akses masyarakat terhadap layanan pemerintah kelurahan.

Dalam sosialisasi tersebut, tim KKN memperkenalkan sistem QR Code G-Form Persuratan, sebuah inovasi layanan digital yang memungkinkan warga mengakses dan mengisi formulir administrasi secara daring hanya dengan memindai barcode. Langkah ini dinilai dapat mengurangi antrean dan mempercepat proses pelayanan, serta memperkuat transparansi dan efisiensi birokrasi.

Selain itu, program ini juga mendorong pemanfaatan media sosial seperti Facebook dan Instagram sebagai saluran komunikasi dan informasi resmi kelurahan. Lewat media sosial, pemerintah dapat menyampaikan pengumuman, dokumentasi kegiatan, hingga membuka ruang dialog digital dengan warga.

Tidak hanya berfokus pada sistem digital, kegiatan ini juga menampilkan program kerja dari Hermayanti selaku sekretaris posko, mahasiswa Fakultas Kehutanan, yang turut menyerahkan Peta Administrasi Kelurahan Salomallori sebagai bentuk kontribusi dalam mendukung tata kelola wilayah yang lebih tertib dan terarah. Peta ini disusun berdasarkan data spasial dan hasil observasi lapangan, yang kemudian disesuaikan dengan kebutuhan kelurahan dalam konteks perencanaan dan pengelolaan wilayah.

Sementara itu, Koordinator Posko, Ismail Y. Rahim, menambahkan bahwa seluruh program ini dirancang dengan mempertimbangkan potensi lokal dan kebutuhan nyata masyarakat Salomallori.

> “Kami ingin meninggalkan sesuatu yang berkelanjutan. Inovasi ini tentunya sangat membantu masyarakat mempermudah dan bisa diteruskan oleh pihak kelurahan bahkan setelah KKN berakhir, harapan nya dengan ini kelurahan Salomallori maju selangkah dengan Desa dan kelurahan lainnya. Kelurahan berbasis digital dan bisa menjadi percontohan” ungkap Ismail.

PLT Lurah Salomallori, Zainal Mading, S.E., M.M., turut memberikan apresiasi atas inovasi yang diinisiasi oleh mahasiswa KKN.

> “Kami merasa terbantu dan terinspirasi oleh ide-ide segar dari adik-adik mahasiswa. Ini bukti bahwa kolaborasi antara generasi muda dan pemerintah bisa menghasilkan perubahan positif,” katanya.

Dengan semangat kolaborasi dan semangat inovasi, mahasiswa KKN Unhas membuktikan bahwa perubahan besar dapat dimulai dari desa. Dari Salomallori, mereka mengirim pesan: bahwa kemajuan bukanlah mimpi, tetapi hasil dari keberanian untuk memulai.

Facebook Comments Box
ADVERTISEMENT