Matakita.co, Pangkep- Pada 3 Agustus 2025 Kelompok Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Gelombang 114 Universitas Hasanuddin menggelar program kerja bertajuk RELAY: Responsible Energy Literacy & Awareness for You sebagai bentuk edukasi energi yang aman dan efisien kepada masyarakat Desa Mandalle, Kabupaten Pangkep.
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Kantor Desa Mandalle, dan dihadiri oleh puluhan warga desa yang antusias mengikuti jalannya sosialisasi.
Program ini diprakarsai oleh Muhammad Haerul Umar, mahasiswa Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin, yang juga menjadi penanggung jawab kegiatan.
RELAY bertujuan memberikan pemahaman dasar tentang energi listrik rumah tangga, mulai dari sumber energi, sistem instalasi yang benar, hingga langkah-langkah bijak dalam penggunaan energi listrik sehari-hari. Selain itu, peserta juga diberikan materi tentang pentingnya keamanan instalasi, bahaya korsleting, serta tips hemat energi tanpa mengurangi kenyamanan hidup. ujar Haerul
“Masih banyak masyarakat yang belum menyadari pentingnya keselamatan dalam penggunaan energi listrik. Melalui program ini, kami berharap warga dapat lebih bijak dan waspada dalam menggunakan listrik di rumah,” tambah Haerul saat membuka kegiatan.
Kemudian Salah satu peserta yang enggan menyebut namanya juga merupakan penyuluh perikanan setempat, menyampaikan apresiasi terhadap program ini. “Program kerja ini sangat bermanfaat dan relevan, karena memberikan pemahaman yang nyata mengenai kelistrikan rumah tangga,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan bahwa, “listrik bisa menjadi kawan maupun lawan, tergantung bagaimana kita memperlakukannya.” pungkasnya
Selain membahas keselamatan dan efisiensi penggunaan energi listrik di rumah tangga, sosialisasi ini juga memberikan materi pengenalan mengenai Energi Baru Terbarukan (EBT). Masyarakat diperkenalkan pada konsep energi ramah lingkungan yang berasal dari sumber daya alam yang dapat diperbarui, seperti sinar matahari, angin, dan air. Salah satu bentuk pemanfaatan EBT yang telah diterapkan di Desa Mandalle adalah lampu penerangan jalan yang menggunakan panel surya. Melalui contoh ini, warga diajak memahami bahwa penggunaan energi alternatif bukan hanya ramah lingkungan, tetapi juga dapat menjadi solusi efisien untuk kebutuhan listrik di wilayah yang akses kelistrikannya terbatas.
Dengan terlaksananya kegiatan RELAY ini, Mahasiswa KKNT Universitas Hasanuddin kembali menegaskan komitmennya dalam mengedukasi masyarakat desa dengan pendekatan teknologi tepat guna dan berorientasi pada keselamatan serta keberlanjutan energi. (**)
