Beranda Politik Epicentrum Politica : Peluang Agus-Aliyah Semakin Diujung Tanduk

Epicentrum Politica : Peluang Agus-Aliyah Semakin Diujung Tanduk

0
Atribut kampanye pasangan Agus - Aliyah

MataKita.co, Makassar – Nasib pasangan Agus Arifin Nu’mang-Aliyah Mustika Ilham semakin diujung tanduk. Padahal tahapan Pilgub Sulsel 2018 semakin dekat. Hal ini menyusul dua partai yang selama ini digadang-gadang akan menambah kekuatan duet Agus-Aliyah, yakni Gerindra dan Demokrat semakin surut potensinya.

Gerindra dikabarkan mendekat ke Nurdin Abdullah setelah partai besutan Prabowo Subianto tersebut memberikan kesempatan kepada bupati Bantaeng dua periode tersebut untuk melakukan pengembalian formulir. Sementara itu, Demokrat memang belum mengarahkan dukungan secara nyata, akan tetapi dengan adanya kebijakan partai berlambang mercy tersebut untuk membuka kesempatan kepada pasangan Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka) maka jelas akan mengurangi peluang Agus-Aliyah untuk mengendarai partai besutan SBY tersebut.

Direktur Lembaga Survei Epicentrum Politica, Iin Fitriani mengatakan pasca diberikannya kebijakan kepada IYL-Cakka untuk mengembalikan formulir oleh Demokrat meski tak ikut simposium, jelas tak menguntungkan posisi Agus-Aliyah.

“Hal tersebut berarti bertambah lagi daftar nama yang akan jadi pertimbangan partai Demokrat untuk diusung. Agus dan Aliyah sama-sama punya posisi yang rawan saat ini untuk menggenapkan kekuatan usungan mereka. Apalagi secara elektoral selama mereka mengumumkan berpasangan, belum ada peningkatan yang signifikan,” tuturnya, Minggu (1/10/2017).

Menurut Iin, meski terhitung baru sekitar dua bulan disosialisasikan, persentase Agus-Aliyah terbilang lamban. Reaksi masyarakat juga tidak seheboh waktu dulu IYL-Cakka yang mengumumkan berpasangan. Agus dan Aliyah harus melakukan perombakan pergerakan jika ingin tetap menjaga peluang. Karena segalanya pun belum ada yang pasti sekarang ini. Bisa saja memang Agus-Aliyah sedang bermain tenang untuk fokus mempersiapkan diri.

“Jika memang mereka berhitung kekuatan partai, bisa jadi Agus-Aliyah tidak jadi berlanjut. Kecuali mereka mau menempuh jalur perseorangan. Jika pada akhirnya Demokrat tak memberi rekomendasi ke Agus-Aliyah, tentu langkah pasangan ini semakin sulit. Kecuali Demokrat mensyaratkan Aliyah berpasangan orang lain, tentu beda cerita lagi,” pungkasnya.

Facebook Comments Box
ADVERTISEMENT