MataKita.co, Maros – Pemerintah kabupaten Maros mencanangkan Gerakan Maros Mengaji (Gemar Ngaji), dirangkaikan dengan peringatan Nuzulul Quran, di Masjid Nur Al-Rahman (Masjid Agung) Kabupaten Maros. (11/6/2017)
Pencanangan dan deklarasi gerakan tersebut dibacakan langsung Bupati Maros, H.M Hatta Rahman dan disaksikan seluruh jamaah masjid, dilanjutkan pembagian ratusan Al-Quran beserta terjemahannya ke jamaah dan perwakilan OKP. Kemudian dilakukan mengaji bersama yang dipandu 21 santri dari Rumah Tahfidz Qaf Kabupaten Maros.
Sekitar 60 organisasi islam, organisasi keagamaan, sosial dan komunitas se-kabupaten Maros turut andil dalam deklarasi ini dan siap mensukseskan Gerakan Maros Mengaji.
Dalam malam Deklarasi dan Peringatan Nuzulul Quran tersebut, hadir juga Ketua MUI Sulsel, AGH Sanusi Baco yang menjadi penceramah hikmah Nuzulul Quran.
Hatta mengatakan, pencanangan gemar mengaji ini merupakan upaya membumikan Al-Quran di Kabupaten Maros. kita akan mulai membumikan al Quran mulai dari pegawai pemkab Maros.
Hatta berharap, gerakan ini dapat berlangsung massif sehingga masyarakat Maros membiasakan diri berinteraksi dengan Al-Quran setiap hari sehingga kabupaten Maros menjadi daerah yang selalu diberkahi oleh Allah SWT.
Sementara itu, salah satu penggagas dari Gerakan Maros Mengaji yang juga ketua DPRD Maros AS Chaidir Syam menuturkan, pencanangan Maros mengaji ini merupakan bentuk komitmen untuk menjadikan Maros sebagai kabupaten madani dengan mendekatkan masyarakatnya dengan Alquran.
“Ini adalah momentum kembali kepada Alquran. Kita berharap seluruh masyarakat Maros dari lingkungan terkecil yakni keluarga setiap hari berinteraksi dengan Alquran. Membaca, mempelajari terjemahan hingga mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari,” jelasnya.