MataKita.co, Wajo – WARNING bagi siapapun yang ingin melakukan kecurangan di Pilkada Wajo. Pasalnya, tim, relawan maupun rakyat kini berSATU untuk PAMMMASE mengawasi gerak-gerik yang ingin berbuat curang.
Semenjak beberapa hari terakhir hingga pencoblosan, tim dan relawan Pasangan Amran Mahmud-Amran (PAMMASE) siaga 24 jam setiap hari untuk mengawasi, mengintai, dan melaporkan jika ditemukan ada indikasi kecurangan.
Di Siwa misalnya, tim dan relawan bergantian melakukan pengawasan. Terutama ke oknum ASN yang terindikasi tidak netral. Termasuk indikasi kubu tertentu yang ingin melakukan politik uang, seperti membagikan sembako.
“Kami akan kawal suara rakyat. Kami tak akan beri ruang siapapun yang ingin membeli suara rakyat lewat sembako, dan modus kecurangan lainnya di Siwa,” tandas relawan PAMMASE, Amri di Posko PAMMASE di Siwa, 14 Juni 2018.
Menurutnya, di malam lebaran, tim dan relawan juga terus meningkatkan kewaspadaan. Jangan sampai ada yang memanfaatkan momen ini untuk melancarkan politik uang.
“Relawan sudah berpencar untuk mengawasi, termasuk oknum penyelenggara dan ASN yang diduga tidak netral,” tambah Amri, meyakinkan.
Selain di Siwa, di semua kecamatan, serta sejumlah desa, tim dan relawan pasangan nomor urut 1 ini juga terus meningkatkan antisipasi. Bahkan sudah ada yang mereka temukan tim rival kedapatan membawa sembako untuk dibagi bagikan.
