MataKita.co, Enrekang – Para pimpinan Panti Asuhan antara lain panti asuhan Muhlisin Sudu, Adnin Baraka, Ridha Muhammadiyah Ênrekang, melalui perwakilan menyatakan siap menampung anak-anak eks terdampak bencana palu-donggala-Sigi yang kini berada di pengungsian di wilayah Sulawesi Selatan. Kami akan berkoordinasi dengan Pemerintah dan dinas terkait.
Saat dikonfirmasi Kontributor MataKita, Enrekang Hj. Mama Rusia mengatakan bahwa “Kami lembaga profesional dan punya system pembinaan dan pendampingan anak-anak yatim piatu. Kami menjamin seluruh biaya hidup dan pendidikan layak selama tinggal di panti asuhan.” Ujarnya.
Sementara itu terpisah salah satu Pimpinan Baznas Kabupaten Enrekang juga mengubgapkan hal yang senada dengan Pembina pesantren tersebut saat dikonfirmasi
Pimpinan Baznas Enrekang Baharuddin mengatakan bahwa “tentu kami mendukung sepenuhnya jika panti panti asuhan di ênrekang. Selama ini kami membantu mêreka biaya rutin séuai jumlah penghuni dan anak yang di bina.” Katanya.
Lebih lanjut ia menambahkan bahwa “Menurutnya Pasca masa penanganan 3 bulan pemerintah di Camp Camp pengungsi, pasti pemerintah butuh kemitraan dalam hal pembinaan dan pendidikan anak pengungsi. panti asuhan di Enrekang akan di bagi proporsional sesuai kapasitas dan kemampuannya. Tẻutama akomodasi, makan, minum, dan pendidikan kami siap.” Tuturnya. (Bang El)
