MataKita.co – Ketika anak-anak sekolahan merayakan hari kelulusan dengan corat-coret baju. lain halnya dengan tiga orang Siswa di SMA Negeri 1 Popayato. Rabu (08/05/2019).
Dari banyaknya siswa, tiga di antaranya bernama Noval Rumampuk, Moh. Rifaldi Yusuf dan Adriansyah R. Daeng Kuma tersebut lebih memilih untuk menyumbangkan Kemeja sekolahnya di bandingkan ikut corat-coret kemeja dan ikut konvoi untuk merayakan kelulusan.
“Lebe bae ini baju torang kase sama ade-ade skolah yang lebe membutuhkan dari pada torang coret-coret tidak ada depe guna,” Kata Moh. Rifaldi Yusuf kepada Gurunya.
Setelah mendengar ucapan dari siswa-siswa tersebut, Amirudin Ismuhu Selaku Wakil Kepala Sekolah bagian Kesiswaan terharu dengan ucapan tersebut, dirinya sangat bersyukur atas apa yang di lakukan oleh ketiga siswa tersebut.
“Pak guru merasa sangat bersyukur atas apa yang mereka lakukan, memang untuk saat ini sangat susah mencari kepedulian antar sesama. Tapi ternyata dari sekian ratus siswa di SMAN 1 Popayato masih ada siswa yang berhati EMAS walaupun kondisi ekonomi mereka yang tergolong ekonomi rendah tapi hati mereka sangat pemurah, mereka lebih peduli akan adik-adik kelasnya ketimbang pakaian mereka harus dicoret-coret,” jelas Amirudin Ismuhu saat di wawancarai oleh wartawan matakita.co.
Setelah itu Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan berharap 3 orang siswa tersebut menjadi orang yang sukses di kemudian hari.
