MataKita.co, Gorontalo – Wakapolda Gorontalo Kombes Pol Drs. Jaya Subriyanto pimpin penyambutan 362 personil yang terdiri dari 200 personil Brimob dan Dit samapta 162 Personil, sekaligus pengalungan bunga oleh Wakapolda Gorontalo.
Kembalinya personil Brimob Polda Gorontalo, Polda Gorontalo gelar upacara penjemputan personil Sat Brimob dan Dit Samapta Polda Gorontalo yang melaksanakan BKO ke Polda Metro Jaya dalam rangka pengamanan tahapan pemilu kemarin.
Upacara yang berlangsung di bandar udara Djalaludin Gorontalo tepatnya di Desa Tolotio Kecamatan Tibawa Kabupaten Gorontalo tepatnya pukul 10.00 Wita, Rabu (03/07/2019).
Wakapolda Gorontalo Kombes Pol. Drs. Jaya Subriyanto dalam amanatnya mengatakan tahapan inti dari pemilu tahun 2019 telah selesai di laksanakan dan saat ini menyisakan tahapan pelantikan.
“Dalam pelaksaannya terdapat perselisihan satu perselisihan terhadap hasil hitung suara yang telah di tetapkan oleh KPU selaku penyelenggara pemilu, khususnya pada pelaksanaan pemilihan presiden. Dua kubu pasangan calon saling mengklaim kemenangan hingga pada akhirnya berujung pada proses hukum di Mahkamah Konstitusi,” jelas Kombes Pol. Jaya Subriyanto.
Dirinya menyebutkan psebagai aparat pemeliharaan kamtibmas di tuntut untuk mampu mengawal dan mengamankan seluruh rangkaian pelaksanaan tahapan pemilu dan sidang PHPU yang di gelar oleh Mahkamah Konstitusi.
“Guna mengamankan jalannya sidang PHPU tersebut Mabes Polri menggelar kekuatan sebanyak 47.000 personil TNI dan Polri yang terdiri 28.000 Personil gabungan Mabes Polri dan Polda jajaran serta 19.000 Prajurit TNI untuk melaksanakan pengamanan baik terbuka maupun tertutup,” lanjutnya.
Dalam pengamanan terbuka tersebut Mabes Polri Melibatkan kekuatan Korbrimob Polri dan Sat Brimob Polda jajaran uang tergabung dalam Brimob Nusantara serta Samapta Polda Jajaran yang tergabung dalam Samapta Nusantara.
Sesuai dengan permintaan Mabes Polri Polda Gorontalo pada tahap pertama telah mengirimkan 200 Personil Sat Brimob Polda Gorontalo dan kemudian di tahap kendua sejumlah 163 personil Dit Samapta untuk ikut bergabung dalam pelaksanaan pengamanan di Ibu Kota Jakarta guna menjaga terjadinya aksi-aksi yang tidak di inginkan.
Selanjutnya seiring berjalannya waktu akhirnya Mahkamah Konstitusi dapat menyelesaikan sidang PHPU pemilihan presiden dan wakil presiden dan di tandai dengan putusan sidang oleh Ketua Mahkamah Konstitusi, kemudian hasil keputusan tersebut telah di tindaklanjuti oleh KPU dengan melakukan penetapan terhadap Presiden dan Wakil Presiden terpilih periode 2019-2024
Wakapolda Gorontalo mengaku sampai dengan saat ini penetapan tersebut, situasi Kamtibmas di Ibu Kota Jakarta dan seluruh wilayah dalam keadaan kondusif, sehingga Mabes Polri memerintahkan seluruh personil BKO untuk kembali ke Polda masing-masing.
Di akhir sambutannya Wakapolda Gorontalo mengatakan dari hasil evaluasi pelaksaan tugas, seluruh personil yang terlibat dalam pengamanan ini telah mampu melaksanakan tugasnya dengan baik. Dan dirinya berharap kepada seluruh personil dapat melaksanakan tugasnya seperti biasa.
“Saya ucapkan selamat datang, dan selamat berkumpul kembali dengan rekan-rekan di kesatuan maupun dengan keluarga rumah. Terima kasih atas dedikasi dan loyalitas yang telah di tunjukan selama menjalankan tugas,” tutupnya.







































