Matakita.co (Internasional) – Hari Ibu merupakan sebuah peringatan atau perayaan terhadap peran seorang ibu dalam sebuah keluarga. Setiap negara di dunia memiliki tanggal khusus untuk memperingatinya.
Di Indonesia sendiri hari ibu dirayakan setiap tanggal 22 Desember yang ditetapkan sebagai perayaan nasional.
Berkaitan dengan hal tersebut, Senin 09 Maret 2020 kemrin, Brigadir Diana Holung, personil Brimob Polda Gorontalo yang sedang bertugas di Central Afrika sebagai FPU Indonesia dengan jabatan Liaison Officer Bahasa Perancis menghadiri kegiatan Perayaan Hari Wanita sedunia “International Women’s day“ tepatnya pada tanggal 8 Maret 2020 yang Perayaan puncaknya dilaksanakan pada tanggal 9 Maret 2020 di Bangui.
Dalam kegiatan ini dihadiri oleh Police Commissioner Inspectur General Pascal Champion, Deputy DSRSG, Seluruh Komandan Kontingen ,Seluruh unsur Wanita yang tergabung dalam Misi Minusca Baik Militer, Polisi dan Sipil.
Terlihat dalam kegiatan ini, Polisi Wanita FPU 1 Minusca menampilkan demonstrasi Penangkapan TSK dan penyelamatan Sandera dalam Pertempuran Jarak Dekat (PJD) atau yang lebih dikenal dengan CQB .
Dalam demonstrasi ini, Brigadir Diana Holung bersama Polisi Wanita FPU 1 Minusca mempresentasikan, bahwa Indonesia melalui Polisi Wanita mampu mengatasi kejahatan berkadar intensitas tinggi tanpa melihat perbedaan Gender.
“Wanita mampu melaksanakan dan melakukan tugas-tugas Polisi laki-laki sebagai wujud dari Emansipasi Wanita,” Ujar Diana.
Pada penampilan ini, Brigadir Diana berperan sebagai orang no.1 Pembawa Tameng Balistik dengan berat -+ 7 kg.
Dalam acara yang sama dengan waktu yang berbeda, Brigadir Diana mewakili FPU Indonesia yang tergabung dalam Band Minusca ikut berkontribusi dalam mengisi Acara dengan menyanyikan lagu asal Afrika Selatan “Vulindlela“ dengan menggunakan gaun Batik Khas Wanita Indonesia. Ini membuktikan bahwa Wanita Mampu melakukan beberapa aktifitas berbeda dalam 1 kesempatan. Wanita dengan tutur bahasa yang lembut, hati yang tulus, keayuan yang khas namun bisa menjadi tegas, keras dan agresif ketika situasi dan kondisi dalam tugas meminta kesiapsiagaan serta kehadiran wanita dilapangan.
Dikesempatan tersebut, Ia juga menjelaskan, banyak wanita dan anak-anak yang menjadi korban kekerasan baik fisik maupun mental. Oleh karena itu, Mari kita sama-sama membantu dengan ikut ambil andil dalam pelaksanaan tugas khususnya dalam Institusi Kepolisian.
“Happy International Women’s day “ Stronger women know their power,They would use it to somebody useful,” Ucap Brigadir Diana