MataKita.CO, Maros – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Maros mengonfirmasi 29 kasus positif baru pada Minggu (18/07/2020). Lonjakan kasus terbanyak dalam sehari dan diumumkan langsung Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Dr. Syarifuddin.
Dari 29 kasus positif terbaru, Kecamatan Turikale menjadi zona terparah dengan 13 kasus positif. Diikuti Kecamatan Mandai dengan 11 kasus positif.
Kebanyakan pasien dirawat dengan melakukan isolasi mandiri di rumah. Hanya satu pasien yang dirawat di RSAUD Dr. Dody Sarjoto yaitu pasien perempuan berusia 53 tahun berasal dari Kecamatan Tanralili.
Laporan tersebut juga mengonfirmasi dua pasien sembuh. Sementara jumlah korban meninggal, pasien dalam pengawasan (PDP) dan orang dalam pemantauan (ODP) tidak mengalami pertambahan.
Adapun protokol kesehatan yang dianjurkan tim gugus percepatan penanganan covid-19 adalah memakai masker, jaga jarak fisik, hindari jabat tanga dan cuci tangan pakai sabun atau hand sanitizer. Untuk di kantor yakni dengan mengurangi pemakaian AC, jaga sirkulasi udara dengan membuka jendela atau pintu dan sterilkan ruangan dengan lampu sinar ultraviolet 30 menit per tiga hari.