Beranda Berita BKKBN Provinsi Beri Penguatan Kapasitas Pre-Service Training bagi Mahasiswa Kebidanan Poltekes Kemenkes...

BKKBN Provinsi Beri Penguatan Kapasitas Pre-Service Training bagi Mahasiswa Kebidanan Poltekes Kemenkes Gorontalo

0

Matakita.co, Gorontalo – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Gorontalo menggelar penguatan kapasitas Pre-Service Training bagi Mahasiswa Program studi diploma 3 (tiga) Kebidanan jurusan kebidanan poltekes Kemenkes Gorontalo untuk peningkatan kapasitas pelayanan Keluarga Berencana (KB).

Kegiatan yang di Laksanakan di Gedung Auditorium Poltekes Gorontalo pada Rabu, (02/03/2022), di ikuti langsung oleh Kepala BKKBN RI secara virtual, dr. Hasto Wardoyo mengatakan kolaborasi yang di lakukan ini qkan memberikan dampak yang terbaik untuk negara, khususnya Daerah Provinsi Gorontalo.

Kita ketahui bersama bahwa tahun ini adalah tahun kedua Rencana Pembangunan Jangkah Menengah Nasional atau RPJMN Tahun 2020-2024 yang berlaku disahkannya Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2020-2024.

Dalam hal ini BKKBN mendukung 2 (dua) agenda Prioritas Pembangunan Nasional yaitu “Meningkatkan SDM Berkualitas dan Berdaya Saing” serta “Revolusi Mental dan Pembinaan Ideologi Pancasila untuk Memperkokoh Ketahanan Budaya Bangsa dan Membentuk Mentalitas Bangsa yang Maju, Modern dan Berkarakter”. Terang Kepala BKKBN RI.

Dalam mencapai apa yang sudah diamanahkan dalam program prioritas nasional tersebut dibutuhkan suatu pemaduan dan sinkronisasi kebijakan baik pusat maupun daerah.

“Kepada BKKBN, Pemerintah berharap besar bahwa program yang dijalankan harus mengutamakan kepentingan dan kebutuhan masyarakat sehingga Menjalankan program Keluarga Berencana yang tidak hanya fokus pada pertumbuhan penduduk dan kontrasepsi, namun menjadikannya sebagai ujung tombak dalam membangun bangsa agar memiliki sumber daya manusia yang produktif, serta menciptakan keluarga sejahtera lahir batin, harmonis dengan anak-anak berkualitas,” Tutup Hasto sekaligus membuka kegiatan.

Di tempat yang sama Sebelumnya Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Gorontalo Dra. Hartati Suleman mengatakan dalam rangka membangun keluarga sejahtera dapat menjadikan upaya percepatan penurunan prevalensi stunting sebagai prioritas.

Selain itu, BKKBN harus juga dapat menjawab tantangan pembangunan keluarga. “dengan kegiatan penguatan kapasitas pelayanan KB dapat memberikan pemahaman kepada adik-adik mahasiswa yang jurusannya kebidanan agar dapat memahami pemanfaatan alat kontrasepsi,” Ucap Hartati Suleman

Dirinya menuturkan sebagai lembaga pemerintah, BKKBN mendapat mandat langsung dari Presiden Republik Indonesia untuk menjalankan upaya-upaya pencegahan stunting dalam skala nasional. Presiden Joko Widodo menunjuk Kepala BKKBN menjadi Ketua Pelaksana Percepatan Penurunan Stunting.

BKKBN dapat mengintensifkan program KB yang dapat menjangkau seluruh masyarakat, mulai dari remaja putri, calon ayah, ibu hamil dan menyusui, anak balita, serta seluruh lapisan masyarakat lainnya.

Koordinasi dan pembagian tugas yang sesuai dengan Kementerian Kesehatan serta seluruh Kementerian dan Lembaga terkait lainnya untuk memastikan sinergi dan konvergensi dari berbagai program Kampanye BKKBN terutama yang ditujukan untuk generasi milenial.

“Kampanye untuk menekan pernikahan dini ataupun untuk fertility control, perlu terus digalakkan. Melalui pendekatan yang lebih humanis, dekat dengan generasi muda dengan memanfaatkan teknologi media yang semakin maju melakukan kampanye dan penjangkauan masyarakat dengan cara yang tepat agar tercapai perubahan perilaku yang diharapkan. BKKBN agar menjadikan kesuksesan kampanye dan penjangkauan dimasa sebelumnya sebagai bekal dalam melakukan kampanye berikutnya,” Tutupnya.

Facebook Comments Box
ADVERTISEMENT