
MataKita.co, Parepare – Sebanyak 13 orang delegasi dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Pangkep mengikuti pelatihan Orientasi Keanggotaan dan Kewartawanan (OKK) yang digelar oleh PWI Sulawesi Selatan di Kota Parepare. Sabtu, (12/7/2025).
Kegiatan ini terselenggara atas kerja sama antara PWI Sulsel dan media lokal Pare Pos, bertempat di Coffee Media Pare Pos, Parepare. Pelatihan ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas dan pemahaman etika jurnalistik bagi para wartawan, khususnya calon anggota tetap PWI.
Salah satu peserta yang berasal dari Kabupaten Pangkep, Wahyu Rifki dari media Repliknews.com mengaku sangat antusias mengikuti pelatihan dan berharap segera menjadi anggota tetap PWI.
“Saya sangat bersemangat menjadi bagian dari organisasi profesi wartawan yang resmi dan kredibel seperti PWI,” ujarnya.
Sementara itu Direktur Pare Pos, Akbar Hamdan, yang menjadi salah satu pemateri, memaparkan pentingnya penguasaan teknologi dalam dunia jurnalistik.
“Saat ini kita berada di era super digitalisasi. Wartawan dituntut untuk mengedepankan analisis berbasis data digital tanpa mengurangi kualitas jurnalismenya,” kata Akbar dalam sesi bertajuk Artificial Intelligence dalam Jurnalistik.
Sementara itu, Ketua Bidang Organisasi PWI Sulsel, Abd. Manaf, menekankan pentingnya pemahaman hukum dan etika dalam menjalankan profesi wartawan.
“Ada Undang-Undang Pers yang melindungi kerja jurnalistik. Karena itu, penting bagi wartawan untuk memahami aturan dan menjunjung tinggi etika profesi,” tegasnya.
Pelatihan ini diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai kabupaten/kota di Sulawesi Selatan dan menjadi bagian dari upaya PWI untuk meningkatkan profesionalisme wartawan di tengah perkembangan zaman.






































