Matakita.co, Gowa- Pada Tanggal 28 Agustus 2025, Tiga dosen dari Universitas Negeri Makassar (UNM) melakukan kegiatan Pengabdian Masyarakat di SMA Negeri 5 Gowa dengan tema “Integrasi EMI (English as Medium of Instruction) melalui collaborative teaching scheme untuk meningkatkan kualitas guru.” Kegiatan ini adalah bagian dari tahapan panjang yang akan berlangsung selama beberapa bulan mulai dari sosialisasi hingga evaluasi akhir, yang tentunya didukung oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat DPPM, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi tahun anggaran 2025.
Pelatihan ini bermaksud untuk meningkatkan kompetensi mutu guru dan siswa dalam penggunaan Bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar di sekolah. Kepala Sekolah, Sudarman, membuka acara dengan menggarisbawahi pentingnya pendidikan berkualitas sesuai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).
Dipimpin oleh Akhmad Affandi bersama, Andi Muhammad Fadlih, dan Mardiyanah Nasta, aktivitas ini diciptakan untuk memperkenalkan sekaligus melatih penggunaan Bahasa Inggris dalam pembelajaran sehari-hari. Seperti yang di bawah, sesi pelatihan terdiri dari:
Introduction to EMI
The Importance of EMI in Senior High School: Kewajiban EMI dalam menyiapkan generasi masa depan yang bersaing di masa depan.
EMI Practical Teaching Phrase: Pelatihan Penggunaan frasa Bahasa Inggris yang mudah dalam tiga tahapan pembelajaran, yaitu: opening, main activity, dan closing.
Collaborative Teaching Scheme: Pelatihan yang melibatkan kolaboratif antar guru-guru dalam mempersiapkan lesson plan bersama-sama.
Sesi pelatihan ini memberikan peluang kepada guru dan siswa untuk berinteraksi dalam kelas menggunakan Bahasa Inggris dalam konteks pembelajaran.
Hasyim, guru Bahasa Inggris, mengatakan “Dengan adanya kegiatan ini, itu akan meningkatkan kembali semangat untuk belajar Bahasa Inggris bersama, terutama interaksi di kelas dan kolaborasi dengan teman-teman guru yang kemungkinan masih perlu belajar Bahasa Inggris secara kolaboratif”. jelasnya
Lebih lanjut Hasyim menambahkan, yang terpenting bahwa dengan adanya Program seperti EMI ini, akan mudah menggunakan Bahasa Inggris lebih merata ke setiap sekolah-sekolah. paparnya
Di antara lain, Ahmad, guru studi Kimia, menyatakan “Kami seperti guru dari bidang studi, seperti contohnya, Kimia. Itu memberikan banyak informasi ataupun pengetahuan yang akan diterapkan di kelas. Dengan adanya solusi yang tadi diberikan oleh beberapa dosen-dosen dari UNM, itu dapat memberikan kami pengetahuan terkait bagaimana caranya berkolaborasi di dalam kelas dengan pengintegrasian Bahasa Inggris dengan pelajaran Kimia.
Aktivitas ini diantisipasi menjadi permulaan dalam membentuk guru dan siswa yang lebih kompetitif, yang bertujuan untuk meningkatkan pendidikan berkualitas di SMA Negeri 5 Gowa dan sekitarnya. (**)







































