Matakita.co, Gorontalo – Danrem 133/Nani Wartabone Brigjen TNI Amrin Ibrahim, S.I.P. meninjau langsung latihan Double Stick dan Bela Diri Militer di Kompi Senapan (Kipan) A Yonif 713/Satya Tama.
Dengan penuh semangat, Prajurit Kipan A Yonif 713/Satya Tama melaksanakan latihan Beladiri dengan menggunakan Double Stick di Lapangan Bola Kipan A yonif 713 / ST ,Jl. Trans Sulawesi, Posso, Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara. sabtu (04/12/2021).
Danrem 133/NW menegaskan, Latihan Double Stick dan Beladiri Militer merupakan program dari satuan atas yang harus dilaksanakan. Oleh karena itu seluruh prajurit jajaran Korem 133/NW wajib melaksanakan latihan beladiri militer ini secara rutin dan terjadwal sesuai dengan kalender latihan satuan, dengan mengacu pada direktif latihan.
Dikatakannya, Beladiri dengan menggunakan double stick sebagai senjata adalah suatu sistem yang sangat efektif dan efesien, kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan keterampilan personel dalam bidang bela diri perorangan, sehingga personel Yonif 713/ST mempunyai kemampuan untuk bertahan menghadapi serangan dan menyerang lawan dalam jarak dekat.
Diharapkan dengan dilaksanakan kegiatan latihan seperti ini personel Kipan A Yonif 713/ST mempunyai keterampilan secara individu dan pelaksanaan latihan ini harus dilakukan secara bertahap bertingkat dan berlanjut sesuai dengan intruksi dari pelatih.

Tujuan dari latihan double stick ini, juga dapat menyeimbangkan antara otak kiri dan otak kanan, bisa mengencangkan lengan karena olahraga ini melatih otot lengan, meningkatkan skill ketahanan tubuh, dan dapat meningkatkan kebugaran jasmani personel.







































