Matakita.co, Gorontalo – Komandan Korem 133/Nani Wartabone Brigjen TNI Amrin Ibrahim, S.I.P diwakilkan Kasrem 133/NW Kolonel Inf Ignatius Tri Joko Budi S. bersama Kasi Intel Kasrem 133/NW Kolonel Inf Heri krisdianto, SE. menghadiri dan meninjau langsung kegiatan Vaksinasi Massal Covid-19 dan Pasar Murah NKRI Peduli di Kec. Dulupi Oleh Forkopimda Provinsi Gorontalo, bertempat di Lapangan Jambura Desa Dulupi Kec. Dulupi Kab. Boalemo, Selasa (01/03/2022).
Turut hadir dalam kegiatan peninjauan Vaksinasi Massal tersebut Gubernur Gorontalo Drs. H. Rusli Habibie, M.A.P, Anggota DPR RI Dra. Hj. Ida Syahidah R Habibie MH, Kabinda Prov. Gorontalo Suryono, S.Sos, Kasrem 133/NW Kolonel Inf Ignatius Tri Joko Budi S., Kasi Intel Kasrem 133/NW Kolonel Inf Heri krisdianto, SE., Forkopimda Prov. Gorontalo dan Forkopimda Kab. Boalemo.
Kegiatan diawali dengan laporan Kadiskumperindag Provinsi Gorontalo Risjon Sunge mengatakan bahwa kegiatan Serbuan Vaksinasi Massal Covid-19 dan Pasar Murah dalam rangka menghadapi Bulan Suci Ramadhan dan Idul Fitri yang akan datang dan kami melaksanakan Pasar murah yang di isi dengan beberapa komoditi yang di jual murah.
“Untuk Stok minyak goreng saat ini ada 230 ribu liter. Jatah tersebut diberikan Pak mentri untuk Provinsi Gorontalo. Rencana akan ada permintaan 3.600.000 liter untuk 3 bulan kedepan. Pelaksanaan pasar murah kedepanya akan ada kontribusi dari Bulog Gorontalo. Di sediakan 1000 minyak goreng untk 1000 Keluarga Penerima Manfaat (KPM)”, imbuhnya.
Bupati Boalemo Ir. Anas Jusuf menjelaskan, kami melaporkan capaian vaksinasi di Kab. Boalemo bahwa untuk Dosis 1 89%, Dosis 2 64% Lansia 67 % dan anak usia 6 – 11 tahun 67 %.
Pada kegiatan hari ini bahwa pemda, forkopimda dan masyarakat menyampaikan terimakasih atas kepedulian Gubernur karena hari ini kondisi masyarakat mengalami kesulitan dan bapak Gubernur langsung merespon dengan menggelar pasar murah untuk kecamatan Dulupi. “Kami sampaikan kepada bapak Gubernur agar pasar murah ini tetap di lanjutkan di kecamatan kecamatan lain yang berada di Gorontalo”, jelasnya.
Dalam Kesempatan yang sama, Gubernur Gorontalo Drs. H. Rusli Habibie, M.A.P juga menyampaikan minyak goreng di seluruh kabupaten/kota yang ada di Provinsi Gorontalo masih mengalami kelangkaan bahkan cabe saat ini sudah mencapai harga Rp75.000 per kilogram di pasar-pasar, sehingga pihaknya mulai hari ini menggelar pasar murah,
“Hari ini saya datang untuk mengajak dan menghimbau seluruh masyarakat yang belum divaksin 1, 2 dan 3 untuk segara vaksin,” ungkap Gubernur Gorontalo.
Selain minyak goreng, pasar murah yang dilaksanakan menjelang bulan Ramadan itu menjual beras dengan harga Rp. 25.000 per 5 kilogram, gula pasir Rp. 10.000 per kilogram, cabe, bawang merah dan bawang putih masing masing Rp. 10.000 per setengah kilogram dan telur dijual Rp. 10.000 per 10 butir.
Pada pelaksanaan peninjauan kegiatan serbuan vaksin massal, Kasrem 133/NW Kolonel Inf Ignatius Tri Joko Budi S. juga tidak lupa menghimbau masyarakat Kec. Dulupi, untuk terus waspada mematuhi protokol kesehatan dan tidak mengabaikan apa yang telah menjadi imbauan maupun aturan. Karena ini demi kesehatan masyarakat.
“Mengabaikan protokol kesehatan sama saja masyarakat mebahayakan diri sendiri dan juga orang lain. Untuk itu mari kita terus disiplin tegakan protokol kesehatan dan mematuhi apa yang telah mejadi aturan. Agar pandemi Covid-19 ini segera berakhir dan kehidupan kembali normal seperti sebelumnya,” tutup Kasrem.