Beranda Lensa Dinkes Bersinergi bersama Akademisi UNG, Kurangi Angka Kematian Ibu Hamil Beresiko

Dinkes Bersinergi bersama Akademisi UNG, Kurangi Angka Kematian Ibu Hamil Beresiko

0

Matakita.co, Gorontalo – Dinas Kesehatan (dinkes) Provinsi Gorontalo selenggarakan pembekalan kegiatan pendampingan ibu hamil beresiko selama kehamilan oleh mahasiswa dasawisma dan alhidayah tahun 2019.

Menariknya. Mahasiswa yang diturunkan pada pendampingan Ibu Hamil Beresiko sangat bervariasi mulai dari mahasiswa UNG di prioritaskan untuk wilayah kota Gorontalo, Mahasiswa Poltekes Wilayah bone bolango, Bualemo dasawisma , Pohuwato dasawisma dan alhidayah, wilayah Gorontalo utara dasawisma, dan Kabupaten Gorontalo di prioritaskan untuk mahasiswa UMGO. Jumat (15/2/2019)

dr. Sukiyanti otto M.kes, mengatakan, mahasiswa yang di turunkan pada lapangan di khususkan untuk pendampingan ibu hamil beresiko tinggi mulai dari masa kehamilan hingga masa anak berusia 9 bulan, serta mahasiswa yang di turunkan tengah memasuki jenjang semester4 dan 6, tiap desa memiliki 7 orang mahasiswa.

Di tambahkannya, Para mahasiswa akan di sebar ke seluruh desa yang berada di kabupaten kota gorontalo, dengan tujuan mengedukasi keluarga terkait dengan kesehatan ibu dan anak serta berguna untuk memberikan perhatian serta tertuntun atau terarah pada setiap ibu Hamil yang menjadi pengawasan dari setiap mahasiswa pendamping.

Dr.Irwan M.Kes selaku Dosen Kesehatan Masyarakat Universitas Negeri Gorontalo, (Kemenkes UNG) mengatakan, kegiatan yang berlangsung dini hari sepenuhnya di inisiasi oleh Dinas Kesehatan (Dikes) Provinsi Gorontalo, mengingat angka kematian bayi di Provinsi Gorontalo terbilang masi tinggi, walaupun kalau dilihat secara statistik terjadi sebuah penurunan.

Pendampingaan ibu hamil beresiko di tahun kemarin telah dilaksanakan pula oleh fakultas Kesmas dan melibatkan dinas Kesehatan Provinsi maupun Kabupaten Kota. Dan untuk mahasiswa yang di turunkan ke desa-desa untuk melakukan pendampingan ialah mahasiswa yang telah di seleksi dan telah menjalani Pelatihan Belajar lapangan dalam menganalisis situasi. (Risman)

Facebook Comments Box
ADVERTISEMENT