MataKita.co, Gorontalo – Provinsi Gorontalo gelar Sosialisasi peningkatan teknis pengolahan data, bertempat di hotel, Jalan HOS. Cokroaminoto, Kota Gorontalo.Jumat (22/02/2019) Pukul 11.24 Wita
Kegiatan ini pertama kali dilakukan oleh Bkkbn Provinsi untuk mengolah data kependudukan yang bersifat mikro dan Primer berbasis keluarga menggunakan teknologi informasi.
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Gorontalo Muhamad Edi Muin menjelaskan tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan pemanfaatan pengolahan data informasi untuk program kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga yang secara khusus untuk meningkatkan pengetahuan.
“Seperti yang kita tau data itu adalah sumber perencanaan, jadi kalau salah data perencanaan tidak akan jadi. Termasuk kebijakan dan strategi.” Ucap Muhamad Edi Muin.
dirinya mengatakan hal ini baru pertama kali ada di Indonesia, dan baru pertama kali di aplikasikan di Provinsi Gorontalo agar bagaimana mengaplikasikan data dengan sistem secara mudah dan lengkap.
“kita Bkkbn Provinsi Gorontalo beri judul SIPUSPA yang singkatannya berarti Sistem Informasi Pus dan Peserta Aktif.” Ujarnya
Selanjutnya Edi Muin berharap jika ini berhasil di aplikasikan, serta mereka tau bagaimana cara penggunaannya, dan cara mengambil datanya, maka aplikasi ini akan mengsortir Pasangan Usia Subur pada saat Pasangan ini sudah berusia di atas 49 tahun dan akan sendirinya menghapus data.
“Hal ini kami lakukan karena di usia yang sudah tidak produktif (lanjut usia) masih terbaca oleh PUS, itu membuat Bkkbn melakukan terobosan baru untuk pendataan Pasangan Usia Subur (PUS) melalui sistem informasi.” Tutupnya