Matakita.co (Gorontalo) – Sadar akan bahaya Narkoba, Lakpesdam PC NU Kota Gorontalo selenggarakan, halaqah anti narkoba, bertemakan, Narkoba menjadi ancaman Gorontalo dan Indonesia. Sabtu (28/9/2019)
Turut hadir narasumber yang berkompeten di Provinsi Gorontalo dan cukup Populer, antara lain, Hj. Nurinda Rahim sebagai Wakil penggerak PKK Prov.Gorontalo, Muchars Daud selaku perwakilan BNNP, Alim S Niode sebagai Sosiolog Gorontalo, Mahmud Marhabah Ketua DPW Gerakan Anti Narkoba Prov.Gorontalo dan Muhammad Ghalieb Lahidjun selaku Ketua KNPI Prov. Gotontalo.
Menariknya, dalam kegiatan tersebut menghadirkan mantan pengguna Narkoba untuk menstimulun audience terkait bahaya Narkoba untuk pribadi, Keluarga maupun Usaha.
Rauf Abdul Azis Aktivis Anti Narkoba selaku mantan pemakai Mengakui pernah mengalami bahaya narkoba, merusak keluarga, merusak, merusak usaha dan merusak diri,
“Saya minta kepada adik -adik untuk memberikan nasihat kepada pengguna atau pebgedar, sebagai mantan pelaku, saya mengetahui banyak para pejabat dan mahasiswa yang menggunakan narkoba” Tuturnya.
Rauf yang sering disapa dengan nama sindu ini, Berharap kepada pihak penegak hukum untuk bisa mengadakan pendeteksi narkoba dari bebebrapa meter, sehingga pengedar mampu terdeteksi dari kejauhan
“Kalau seandainya tidak ada pendeteksi oleh penegak hukum maka, saya pun bisa membawa narkoba dan di simpan dalam ban reserep mobil, sehingganya saya berharap penegak hukum bisa mengupayakan pendeteksi tersebut” tegas sindu.
Sementara itu ditambahkan perwakilan Dinas kesehatan Provinsi Gotontalo, ivent ini sungguh sangat luar biasa, memang harus lahir kegiatan – kegiatan seperti ini, apalagi kita yang berada di kota serambi madinah yang berfalsafah adat bersendikan syara dan syara bersendikan Qitabullah.
“Sebagai kesadaran diri, kita harus saling menstimulun para generasi agar tidak mencoba – coba Narkoba tersebut yang dapat merusak pribadi” Tutupnya.
