Matakita.co Gorontalo Utara – Dinas Pendidikan (Disdik) Gorontalo Utara, menyiapkan data vaksinasi pelajar di daerah itu.
Hal itu diungkap Kepala Disdik Gorontalo Utara, Irwan Abudi Usman, terkait program nasional vaksinasi di kalangan pelajar.
“Kami hanya menyiapkan data dan pelaksanaan sosialisasi,” ungkapnya.
Untuk teknis kelayakan mendapatkan vaksin ungkapnya, bukan kewenangan Dinas Pendidikan, karena teknis itu ada di Dinas Kesehatan.
Pelaksanaan vaksinasi tersebut diharapkan berjalan mulus.
Dari data yang ada kata Irwan, yang memenuhi syarat untuk dilakukan vaksinasi di kalangan siswa yakni sekitar 8.000 siswa.
“Karena yang dipersyaratkan dari sisi umur itu yang usianya 12 tahun ke atas, itu artinya usia SMP ke atas. Untuk TK dan SD, belum masuk kategori untuk divaksin,” ungkapnya.
Lebih lanjut dikatakan bahwa untuk sosialisasi terhadap program vaksinasi terhadap siswa tersebut juga sementara dilaksanakan.
“Karena memang tidak bisa dipungkiri bahwa pro dan kontra terhadap vaksinasi ini memang ada, dan terhadap sosialisasi vaksinasi ini tetap kami lakukan agar ada pemahaman dikalangan orang tua siswa,” tegasnya.
Dari data yang ada tersebut, tentu tidak akan seratus persen akan divaksin karena yang pertama kata Irwan akan dilakukan skrining dulu.
“Jika memang dari hasil skrining dinyatakan layak, maka itu dilakukan. Kemudian dari sisi umur juga tidak semua siswa tingkat SMP telah berusia 12 tahun dan yang ketiga ada yang memang tidak layak sama sekali untuk divaksin karena penyakit bawaan dan lainnya,” ujarnya.*
