MataKita.co, Gorontalo – Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGO) dan Universitas Muhammadiyah Malaysia (UMAM) terus menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan visi menjadi World Class University. Kedua institusi ini bersinergi melalui program Pre-PhD Clinic dan Seminar Publikasi Internasional.
Kegiatan ini berlangsung di Aula Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UMGO pada Senin, 28 April 2025, sebagai upaya memperkuat kapasitas akademik dosen dan peneliti dalam publikasi ilmiah bereputasi global serta mempersiapkan studi lanjut jenjang doktoral di luar negeri. Kolaborasi ini menjadi langkah strategis dalam meningkatkan daya saing global dan kontribusi terhadap pengembangan ilmu pengetahuan di tingkat internasional.
Acara ini dihadiri langsung oleh Wakil Rektor I bidang Akademik UMGO, Dr. Muh. Firyal Akbar, Kepala Biro Umum dan Keuangan Ramla Alkatiri, M.Si., Ketua LPPM UMGO, Dr. Indri Afriani Yasin, Ph.D., Direktur Kerjasama & Urusan Internasional, Dahlia Husain, M.Hum, para dekan, dosen, serta kandidat doktor dari berbagai fakultas di UMGO.
Dalam momentum ini menghadirkan narasumber istimewa, Prof. Emeritus Dr. Rushami Zien Yusoof, yang datang langsung dari Malaysia untuk memberikan pembekalan dan pendampingan kepada para calon doktor.
Dalam sambutannya, Wakil Rektor I UMGO, Dr. Firyal Akbar menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kerjasama strategis antara UMGO dan Universitas Muhammadiyah (UMAM) di Makassar yang telah dijalin pekan lalu.
“Ini adalah momen penting bagi kita semua, khususnya bagi para dosen yang bersiap melanjutkan studi S3, terutama di UMAM yang memiliki banyak program studi. Kegiatan ini menjadi peluang besar untuk memahami secara mendalam bagaimana menyiapkan proposal dan artikel ilmiah sesuai standar internasional,” ujar Dr. Firyal.
Lebih lanjut, beliau mengungkapkan rasa terima kasih atas kehadiran Prof. Rushami yang bersedia meluangkan waktu untuk berbagi ilmu dan pengalaman. Harapannya, para peserta dapat mengikuti kegiatan ini hingga selesai dan membawa pulang bekal berharga untuk proses studi lanjut mereka.
Selain mendukung percepatan studi lanjut para dosen, kegiatan ini juga menjadi bagian dari penguatan jaringan kerjasama internasional UMGO, khususnya dalam lingkup Persyarikatan Muhammadiyah yang kini telah memiliki universitas di luar negeri seperti UMAM.
“Kita patut berbangga karena Muhammadiyah kini hadir secara global. Dan kerjasama ini tidak hanya sebatas studi lanjut S3, tetapi juga membuka peluang kolaborasi lainnya di masa depan,” tutupnya.
Kegiatan berlangsung dengan penuh antusiasme, menandai semangat para peserta dalam menyongsong jenjang pendidikan yang lebih tinggi dan kontribusi akademik yang lebih luas di ranah global.
